FeaturedLensa Nusantara

Dewan Kehormatan dan Pengurus PMI Dominan Pejabat Eslon II Pemkab Bondowoso

Screenshot_2024-04-05-09-17-02-02_99c04817c0de5652397fc8b56c3b3817

 

BONDOWOSO – Bupati Bondowoso melantik dewan kehormatan dan pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bondowoso.

6728ecd88ab74cb1b023609657811a20
IMG-20240425-WA0040

Pantauan , Dewan Kehormatan dan Pengurus PMI yang dilantik kali ini dominan dijabat oleh eslon II Pemkab Bondowoso .

Selain Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Bondowoso, Soekaryo yang dilantik sebagai ketua masa khitmat 2021-2026 para pejabat eselon II dan ASN diantaranya Asnawi Sabil yang merupakan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) setempat. Ada pula Asisten III Pemkab Wawan Setiawan, Kepala Dinas Kesehatan Bondowoso M. Imron, Kepala Bagian Pemerintahan Juni Sukarwan, Pj Direktur Rumah Sakit Daerah dr. Koesnadi Yus Priyatna, Kepala Bagian umum Pemkab Bondowoso.

Sementara juga terlihat Wahyudi Mantan Kepala Inspektorat dan Andika manta ketua BMI Bondowoso.

Pj Sekda Soekaryo saat dikonfirmasi menbenarkan bahwa pengurus saat ini memang didominasi oleh pejabat eselon II dan ASN Pemkab. Karena pihaknya ingin membuka aksesnya.

“Sedangkan saya sendiri untuk memilih yang lain, bukan tidak mau. Belum tahu, kalau salah pilih orang nanti tidak jalan,” jelasnya, Kamis,16/12/2021.

Namun ia memastikan tidak akan membeda-bedakan suku, agama dalam melayani dan menjalankan aksi kemanusiaan.

Dikatakan bahwa program yang akan dilakukan di awal kepemimpinan, kata Soekaryo pihaknya diawal akan melihat kondisi eksisting yang ada.

iklan dalam

Selain itu, akan melakukan perbaikan kantor UGD yang disebut akan ambruk. Serta pembuatan konsentrat dan lainnya.

“Sementara kalau melihat anggaran belum ada. Nanti kita berpikir bagaimana kita dapat CSR,” tegasnya.

Kemudian pihaknya juga akan menghimpun relawan PMI. Mengingat semakin minimnya relawan PMI .

“Saya mau lihat dulu, sehingga kurang berapa, siapa saja nanti kita lihat dulu,” katanya.

Ketika ditanya posisinya yang mungkin akan kembali menjabat sebagai Kepala DPMD Provinsi Jawa Timur, kata Soekaryo, jabatan ini tak secara official menjadi jabatan Sekda penggantinya. Namun, jabatan ini melekat pada orang.

Dikatakan nantinya saat ia kembali ke Pemprov tetap akan memimpin. Baik akan memimpin secara virtual atau sekali waktu langsung datang ke Bondowoso.

“Karena jabatan ini, konon menurut informasi. Saya belum mengecek ke atura AD/ART, katanya melekat pada orang,” imbuhnya.

Ditempat yang sama Bupati mengingatkan, agar para pengurus dalam memberikan pelayanan hendaknya tidak memihak golongan politik, Ras, suku, dan agama tertentu.

Diharapkan pengurus yang saat ini juga diharapkan bisa mampu meningkatkan kecepatan dan lempuan dalam menolong sesama yang memerlukan bantuan.

“Banyak permasalahan yang akan dihadapi oleh pengurus baru. Penataan manajemen organisasi, penyusunan program kegiatan yang berorientasi pada eksistensi kehadiran PMI di tengah masyarakat adalah prioritas yang perlu diperhatikan,” tukasnya.

Untuk diketahui Pelantikan yang berlangsung di Pendopo Kabupaten itu juga dikuti secara virtual oleh Ketua PMI Provinsi jawa Timur, Imam Utomo.

 

IMG-20240429-WA0000
67f1cfdb785348099fb80d095209944c

Related posts

Kebersamaan Lawan Covid-19, Kapolres Situbondo Beri Bantuan untuk Tenaga Medis

Resmikan Geltek 2019 Bupati Berharap Punya Lahan Khusus Agrowisata

Langgar Kode Etik ,DKPP Copot Ketua Bawaslu Surabaya

error: Content is protected !! silahkan di menghubungi admin jika ingin copy conten ini ... terima kasih