FeaturedPeristiwa

Kronologi Tewasnya 3 Pemuda Gersik , Usai Pesta Miras Oplosan

Screenshot_2024-04-05-09-17-02-02_99c04817c0de5652397fc8b56c3b3817

SURABAYA – Peristiwa tragis terjadi di Desa Hulaan, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik, Jatim. Dimana tiga pemuda tewas hampir bersamaan akibat miras oplosan pada Minggu (19/8/2018) dini hari.
Ketiga pemuda yang tewas tersebut masing-masing bernama Riko Yakub (23), Andik Kristanto, dan M. Fendi Pradana (19). Semuanya warga Desa Hulaan, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik.

Kabid Humas Polda Jatim Frans Barung Mangera menjelaskan kronologi kejadian tersebut, berawal dari sekelompok pemuda yang berjumlah sekitar 15 orang minum-minuman arak jukrik, vodca, yang menyiapkan korban Fendi di lapangan bola setempat pada Kamis 16 Agustus 2018 pukul 17 30 WIB.

Miras Oplosan

6728ecd88ab74cb1b023609657811a20
IMG-20240425-WA0040

Pesta miras sendiri selesai sampai pukul 00 00 WIB. Kemudian Fendi bersama sekira 6 orang pindah ke depan rumah Solikan. Namun sekira pukul 04.00 WIB, penghuni rumah keluar dan mengusir gerombolan pemuda tersebut.
“Lalu pada pukul 04.00 sampai jam 09.00 wib mereka berpindah ke telaga Desa Hulaan dengan jarak 300 meter dari warung solikhan,” terang Barung Minggu (19/8/2018).
Selanjutnya pada pukul 09.00 sampai 11.00 WIB dilanjutkan ke warung milik Sukis, yang berjarak 500 meter. Kemudian pada saat adzan solat Jumat, pesta miras dihentikan. Selesai minum mereka pulang ke rumah masing masing.
miras
Pada hari Sabtu sekira pukul 22.00 WIB, Fendi mengeluhkan sakit perut, mual dan muntah, penglinghatan kabur. Oleh keluarga di bawa ke RS BDH kendung surabaya, dirujuk ke RSU Dr Soetomo dan akhirnya meninggal dunia pada Minggu dini hari sekira Jam 01.00 WIB.
Disusul Riko yang meninggal di rumah sakit sekira pukul 03 00 WIB. Lalu korban Andik meninggal pukul 06 00 WIB di rumah sakit. Jenazah ketiga korban sudah dikebumikan oleh pihak keluarga.
“Setelah ada korban meninggal, Polsek Menganti, Polres Gresik dan perangkat desa berinisiatif mengumpulin warga-warga yang ikut minum miras dan dibawa ke RSU Dr. Soetomo untuk dilakukan medical Check Up. Ini dilakukan untuk menghindari bertambahnya korban. Sementara hasil check up kondisi mereka stabil. Warga yang ikut check up berjumlah 23 orang,” pungkasnya.(wal)

IMG-20240429-WA0000
67f1cfdb785348099fb80d095209944c

Related posts

Bupati Menilai,Pasar Murah Ramadhan Efektif Tekan Inflasi

Tohari Menilai Pilihan Prioritas Pembagunan Bidang Kesehatan di Bondowoso Belum Sesuai

Redaksi Tapalkuda

ANGGOTA SATGAS TMMD 106 GELAR SHOLAT JUMAT BERSAMA WARGA

error: Content is protected !! silahkan di menghubungi admin jika ingin copy conten ini ... terima kasih