FeaturedLensa Nusantara

Beribadah dalam Bersetubuh atau Bercinta

Screenshot_2024-04-05-09-17-02-02_99c04817c0de5652397fc8b56c3b3817

 

6728ecd88ab74cb1b023609657811a20
IMG-20240425-WA0040
                        oleh : Imam Fadoli

OPINI – Dulu sebelum era kecanggihan tekhnologi informasi, wawasan orang tentang aktifitas seksual tentu sangat terbatas. Era dimana belum ada tayangan video porno dan belum populer gaya-gaya atau pola hubungan seksual yang beragam seperti yang banyak kita kenal sekarang. Posisi 69 dan lainnya bisa jadi dan sangat mungkin belum dipraktekkan oleh orang-orang jaman dulu.

Selain karena kecanggihan tekhnologi belum seperti sekarang, adanya budaya malu untuk membicarakan atau membahas tentang area selangkangan dan hubungan badan, secara otomatis menjadikan sex dan praktek seksual sebagai suatu hal yang tabu. Karenanya, bisa sangat mungkin jika praktek bercinta para sesepuh kita jaman dulu minim gaya dan pola permainannya.

Tetapi meski minim gaya dan pola permainan, kita juga tak bisa serta merta menganggap bahwa puncak dari percintaan mereka di ranjang itu tak mampu maksimal dalam indeks kepuasan rasa yang didapatkan. Sebab bersetubuh secara tekstual saja sudah mengandung arti bersatunya satu tubuh. Dimana dalam konteks kita bisa memaknai bersatunya semua komponen dalam tubuh yang di dalmnya juga ada roh.

iklan dalam

Karena nama yang disematkan dalam aktifitas seksual yang satu ini sudah mengandung makna bersatunya dua tubuh (laki-laki dan perempuan yang pastinya halal), maka baik bersetubuh maupun bercinta, seharusnya dan sudah semestinya dilakukan dengan melibatkan kedua komponen penting dalam tubuh, yaitu jasmani dan rohani, lahir maupun batin.

Dengan alasan nama tersebut di atas itu, maka sangat mungkin pula bahwa sesepuh kita sudah dapat merasakan puncak kenikmatan bercinta secara maksimal, dengan sensasionalitas yang tinggi meski tanpa ragam gaya dan pola. Sebab dalam urusan batin dan kepekaan rasa, kita, manusia-manusia modern sekarang ini bisa tertinggal tingkat kedalamannya dengan beliau-beliau yang sudah di alam sana.

Kita yang sudah bisa merasakan kecanggihan tekhnologi, mendapatkan banyak informasi, termasuk dalam hal seksualitas, tentu lebih banyak mengetahui varian gaya dalam bercinta. Menurut seksolog ndeso asal Besuki dan referensi-referensi tulisan ilmiah lainnya, bahwa manusia modern banyak terinspirasi dari film-film porno atau Blue Film (BF) dalam melakukan hubungan badannya.

Pertanyaannya sekarang, sudah maksimalkah klimaks bercinta kita, atau sudahkah lahir dan batin terpuaskan dalam bersetubuh dengan mempraktekkan referensi dari film BF atau dari buku-buku panduan bercinta lainnya.

Jawabannya bisa dipastikan belum maksimal (bagi keduanya) jika semua itu hanya dilakukan secara lahir (badan) dan tanpa melibatkan batin (roh) pada masing-masing pasangan yang sedang berhubungan badan.

Hal itu justru akan melahirkan hubungan seksual yang egois. Kurang adanya saling pengertian atau komunikasi secara batin dalam bercinta juga akan mengakibatkan miss komunikasi. Karena sangat tidak asik bila kita bercinta masih harus banyak bicara. Jadi, komunikasi batin sangat penting dilakukan.

Lagi-lagi menurut pengamat seksologi kampungan ini, kita akan mendapatkan puncak kenikmatan dalam hubungan seksual yang bernama bersetubuh atau bercinta, ketika lahir batin pada keduanya sudah terlibat. Karena dengan demikian, kita akan saling berupaya memuaskan pasangan kita, saling dan saling berkreativitas agar orang yang dalam dekapan kita, yang tanpa batas sehelai kainpun itu dapat benar-benar mencapai puncak kepuasan dan kenikmatannya.

Dan insyaallah, bercinta yang semacam inilah yang bisa terkategori ibadah, pun kelak akan menghasilkan kebahagiaan di masing-masing pelakunya.Amin *)redpel-rabi

67f1cfdb785348099fb80d095209944c

Related posts

Pemudik Asal Madura Lahir di Kereta Api

Tetap Menjaga Nilai Akar Budaya Kota Mojokerto Transformasi Menuju Metropolis

Evaluasi Pencalonan DPRD Kabupaten Bondowoso, KPU Soroti Kelengkapan Persyaratan Caleg

Redaksi Tapalkuda
error: Content is protected !! silahkan di menghubungi admin jika ingin copy conten ini ... terima kasih