FeaturedLensa NusantaraPolitik & Pemerintahan

Walkot Mojokerto : Kerukunan dan Ekonomi Modal Dasar Pembangunan

Screenshot_2024-04-05-09-17-02-02_99c04817c0de5652397fc8b56c3b3817

MOJOKERTO – Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari (Ning Ita) mengampaikan bahwa kerukunan adalah modal dasar pemerintah untuk melaksanakan program pembangunan.

Hal tersebut disampaikan Ning Ita usai mengikuti salat subuh berjamaah di Masjid Nurul Huda Lingkungan Blooto, Kelurahan Blooto, Kecamatan Prajurit Kulon pada Jum’at (15/4/2022) saat Safari Ramadhan.

6728ecd88ab74cb1b023609657811a20
IMG-20240425-WA0040

“Masyarakat yang senantiasa hidup rukun damai dan berdampingan antar seluruh pemeluk agama di kota ini adalah modal dasar pemerintah bisa melaksanakan program-program dengan baik, dan dengan sukses,”jelasnya.

Menurutnya ,jika masyarakat rukun damai seperti ini tentu menjadi satu kekuatan bagi Kota Mojokerto kedepan bisa terus membangun sehingga kota ini bisa lebih maju dan masyarakatnya bisa lebih sejahtera.

“Selain kerukukan yang menjadi modal dasar, perekonomian juga menjadi salah satu sektor untuk meningkatkan kesejahteraan warga,” tegasnya.

Terkait hal ini, ia menyampaikan bahwa untuk meningkatkan perekonomian warga Pemerintah Kota Mojokerto telah melakukan berbagai upaya.

iklan dalam

Diantaranya dengan memfasilitasi tempat penjualan produk UMKM di Sunrise Mall, memberikan pendampingan bagi para pelaku UMKM bahkan bekerjasama dengan toko retail di Kota Mojokerto untuk menyediakan 1 rak khut penjualan produk UMKM di Sunrise Mall, memberikan pendampingan bagi para pelaku UMKM bahkan bekerjasama dengan toko retail di Kota Mojokerto untuk menyediakan 1 rak khusus buat makanan produksi Kota Mojokerto.

“Tidak hanya itu, khusus untuk pengrajin alas kaki pada tahun 2021,kami memiliki kebijakan untuk pengadaan sepatu gratis bagi pelajar di Kota Mojokerto senilai 1,3 milyar yang dipesan kepada para pengarajin di Kota Mojokerto,”imbuhnya.

Tahun pihaknya juga menganggarkan lagi 2 milyar lebih dan akan memesan ke pengrajin-pengrajin Kota Mojokerto.

“Ini bagian upaya kami untuk meningkatkan ekonomi sektor-sektor unggulannya kota mojokerto yang terdampak adanya pandemi,”paparnya.

Ia juga tak lupa untuk meminta do’a dari para jamaah agar senantiasa diberi kemudahan dan kelancaran dalam menjalankan tugas-tugasnya di pemerintahan.

“Tugas menjadi Wali Kota adalah tugas yang kompleks, macam-macam tugasnya, tidak sederhana. Tapi saya percaya dengan doa dan dukungan seluruh masyarakat tugas-tugas itu akan menjadi ringan dan mudah. Maka kami mohon dalam setiap doa panjenengan, majelis-majelis yang ada di masjid musala kami titip doa yang diselipkan untuk kami dan seluruh jajaran yang ada di pemerintahan, agar kami mampu melaksanakan tugas dengan baik, mampu membangun kota ini dengan maju dan juga mensejahterakan warga,”harapnya.

Pada kesempatan ini, selain memberikan bingkisan berupa mushaf al qur’an, sarung dan kurma, Ning Ita juga menghadiahkan bingkisan khusus bagi ibu-ibu yang mampu menjawab pertanyaan seputar pembangunan di Kota Mojokerto.

IMG-20240429-WA0000
67f1cfdb785348099fb80d095209944c

Related posts

Banyaknya Permintaan Beras Organik DPKP Kembangkan Lahan Pertanian Organik di Desa Sulek

Mahasiswa KKN Unej Diterima 3 Pilar Desa Sumber Canting

Kapolres Situbondo Tertibkan Tambang Ilegal

error: Content is protected !! silahkan di menghubungi admin jika ingin copy conten ini ... terima kasih