FeaturedPolitik & Pemerintahan

Sekda Tegaskan,PT.Bogem Perlu Dibenahi

Screenshot_2024-04-05-09-17-02-02_99c04817c0de5652397fc8b56c3b3817

 
Bondowoso – Setelah sekian lama dibahas di DPRD, mengenai BUMD PT Bondowoso Gemilang (Bogem), Pemkab akan melakukan restrukturisasi.Kendati demikian estimasi ada beberapa titik  ada yang perlu dibenahi .  Hal itu diungkapkan Skretaris Daerah (Sekda) Bondowoso ketika dikonfirmasi sejumlah awak media.
Sekda mengatakan, terkati kelembagaan PT Bondowoso Gemilang, pemerintah akan melakukan restrukturisasi kelembagaan. Baik dari jajaran komisaris maupun direksi. Sedangkan orientasi bisnis, selain komoditas kopi, diharapkan mampu melakukan pengembangan usaha dengan memanfaatkan aset –aset yang selama ini tidak terpakai salah satunya resi gudang.
“Termasuk untuk mengkaji estimasi kita ada beberapa titik yang perlu dibenahi untuk PT Bondowoso Gemilang,” jelasnya.
Menurutnya restrukturisasi sangat diperlukan. Mengingat kinerja BUMD PT Bogem sejak dibentuk belum ada hasilnya.Kita analisa dulu apa saja yang perlu dibenahi sehingga bisa maksimal nantinya,”ungkapnya.
Untuk diketahui, BUMD PT Bogem keberadaannya telah dilegalkan melalui Perda No 1/2017. Pada pasa 5 di Perda, disebutkan PT Bogem mengelola potensi daerah guna meningkatkan PAD, memanfaatkan dan mengembangkan potensi sumberdaya daerah yang tersedia, meningkatkan dan mengembangkan perekonomian daerah, memperluas kesempatan berusaha dan lapangan kerja, penyediaan barang/jasa yang bermutu, dan guna memeperoleh laba dari setiap aktifitas ekonomi yang dilakukannya.
Kendati demikian, dari progres dan pantauan , personalia yang ada saat ini kurang mampu memerankan diri dan memberikan kreasi kerja terbaik guna mewujudkan tujuan pendirian perusahaan tersebut.
Selain itu juga harus ada revitalisasi, penguatan kembali jati diri sebagai perseroan (perusahaan) yang bertujuan untuk meningkatkan PAD. Serta reorientasi bisnis BUMD,termasuk fokus pada core bussines perseroan, sehingga memiliki bidang garap yang jelas dan tidak tumpang tindih dengan unit lainnya.
Pemkab Bondowoso telah mengalokasikan penyertaan modal sebesar Rp 2,9 M sejak 2018.Namun sebagaimana diinformasikan sebelumnya dana tersebut sebatas untuk gaji saja.
 
 

IMG-20240429-WA0000
67f1cfdb785348099fb80d095209944c

Related posts

Lurah Sekarputih Serahkan 151 KIS Pada Warganya

Santriwati PP Haf-sa Zainul Hasan BPPT Genggong Raih Prestasi Ajang Internasional Saint Fair II di Thailand

Ini Kata Ketua Tim Pemenangan Banyu Biru Djarod

error: Content is protected !! silahkan di menghubungi admin jika ingin copy conten ini ... terima kasih