Banyuwangi – Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Banyuwangi, menyalurkan bantuan bedah rumah bagi 25 rumah tidak layak huni diwilayah setempat.
Bedah rumah tersebut dalam rangkaian peringatan Hari ke 52, dimana organisasi Aparatur Sipil Negara (ASN) memberikan stimulus perbaikan rumah sebesar RP. 20 juta bagi masing-masing penerima.
Penyerahan bantuan dana stimulus diserahkan secara simbolis oleh Ketua Dewan Pengurus KORPRI sekaligus Sekretaris Kabupaten Banyuwangi Mujiono kepada salah satu penerima Edi Purnomo (43) yang tinggal di Kelurahan Karang Rejo, Kecamatan Banyuwangi.
Mujiono mengatakan program bantuan bedah rumah merupakan salah satu upaya menurunkan angka kemiskinan di Banyuwangi. Dimana penerima program bedah rumah dari Korpri Banyuwangi satu rumah di tiap kecamatan.
“Salah satu upaya program reformasi birokrasi adalah menurunkan angka kemiskinan, kami melaksanakan program bedah rumah ini pada HUT Korpri Ke-52,” jelasnya, Rabu (29/11/2023).
Pada kesempatan itu Mujiono menekankan kepada jajarannya untuk mengawal proses renovasi rumah warga agar sesuai dengan yang diharapkan.
“Saya sudah perintahkan Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya dan juga Pak Camat untuk mengawal proses renovasi rumah warga. Agar dana yang diberikan bisa maksimal digunakan untuk mendapat standar rumah yang layak,” jelas Mujiono.
Sementara itu penerima program bedah rumah, Edi Purnomo mengaku bersyukur atas bantuan yang didapat.Sebagai pedagang jajanan keliling, Edi mengaku penghasilannya tak menentu, dimana dalam sehari, ia mengantongi penghasilan bersih sekitar Rp 50 ribu hingga Rp 70 ribu.
“Terima kasih rumah saya akan dibangun. Saya sampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada korpri dan semua pihak,” ungkap Edi.
Sebelumnya rangkaian HUT KORPRI yang ke 52 sudah diawali dengan sejumlah rangkaian acara. Diawali dengan ziarah dan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) Wisma Raga Satria oleh para ASN. Dilanjutkan upacara di halaman kantor Pemkab Banyuwangi yang dipimpin langsung Wakil Bupati Banyuwangi, Sugirah. Turut hadir jajaran Pemkab Banyuwangi, serta segenap pimpinan instansi vertikal.
Usai mengikuti upacara, para ASN menuju masjid Baabussalam yang berada di lingkungan kantor Pemkab Banyuwangi itu, untuk mengikuti selawatan dan tasyakuran.
