FeaturedLensa NusantaraPolitik & Pemerintahan

Hadapi New Normal Bupati Bondowoso Minta Masyarakat Tingkatkan Perilaku Disiplin

Screenshot_2024-04-05-09-17-02-02_99c04817c0de5652397fc8b56c3b3817

BONDOWOSO – Bupati Bondowoso KH Salwa Arifin menghimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan perilaku disiplin mengajdapi New Normal.

Himbauan tersebut disampaikan melalui video BPBD Bondowoso dimana Bupati meminta masyarakat tetap menerapkan hidup bersih,dengan rajin mencuci tangan,mengunakan masker dan menjaga jarak.

6728ecd88ab74cb1b023609657811a20
IMG-20240425-WA0040

Selain itu sehubungan dengan berakhirnya masa liburan santri pasca hari raya idul fitri serta mendukung optimalisasi pencegahan penyebaran pandemi Covid-19. Bupati Bondowoso KH. Salwa Arifin mengeluarkan surat edaran Nomor : 450/274/430.4.3/2020 tertanggal 3 juni 2020.

Surat tersebut berisi tentang imbauan penerapan protokol kesehatan pencegahan covid-19 di lingkungan Pondok Pesantren dan Lembaga Keagamaan di Kabupaten Bondowoso.

“Dengan ini kami mengimbau kepada segenap Pengasuh Pondok Pesantren dan Lembaga Keagamaan agar menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 pada saat menerima santri dan santriwati yang akan kembali ke pondok,” ujar Bupati Salwa melalui keterangan tertulisnya di surat edaran tersebut.

iklan dalam

Adapun poin penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 di lingkungan Pondok Pesantren dengan menerapkan hal hal berikut:

Pertama, santri yang berasal dari kecamatan terdampak Covid-19 (Zona Merah) diwajibkan melakukan isolasi mandiri selama 14 hari sebelum kembali ke pondok.

Kedua, santri yang kembali ke pondok wajib membawa surat keterangan sehat dari dokter/puskesmas di daerah asal.
Ketiga, wali santri atau keluarga yang mengantarkan tidak boleh lebih dari dua orang dan tidak diperkenankan masuk ke lingkungan pondok.

Keempat, selama berada di lingkungan pondok tetap mewajibkan penggunaan masker, menjaga jarak, tidak berjabat tangan dan cuci tangan dengan sabun.

Kelima, pondok menyediakan tempat cuci tangan dan melakukan penyemprotan disinfektan secara berkala di lingkungan pondok.

Keenam, segera menghubungi posko Covid-19 atau tempat layanan kesehatan terdekat apabila didapati santri atau santriwati yang mengalami sakit dengan gejala mirip atau diindikasi Covid-19

67f1cfdb785348099fb80d095209944c

Related posts

Peresmian Gedung “Public Safety Service” Alami Gangguan Tekhnis

Sebelum Ke KPU, Cawabup Jember Ini Miqat Di Tanah Kelahiran

Dirregident Korlantas Polri Apresiasi Penerapan PPKM Darurat Di Banyuwangi

error: Content is protected !! silahkan di menghubungi admin jika ingin copy conten ini ... terima kasih