Peristiwa

Dengar Suara Gemuruh Gunung Agung, Puluhan Warga Berdatangan ke Posko Pengungsian

Screenshot_2024-04-05-09-17-02-02_99c04817c0de5652397fc8b56c3b3817

KARANGASEM – ( tapalkudamedia.com )
Suara gemuruh dari Gunung Agung membuat puluhan warga Banjar Telung Bhuana Desa Sebudi Kecamatan Selat, datang mengungsi ke Posko Utama Tanah Ampo, Karangasem, Rabu (4/4/2018) sekira pukul 20.00 Wita.

Adanya hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Pelaksana Badan Penggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karangasem, IB Ketut Arimbawa.

6728ecd88ab74cb1b023609657811a20
IMG-20240425-WA0040

Dia mengatakan, ada 16 orang dari 5 Kepala Keluarga yang datang mengungsi ke Tanah Ampo. Dimana dari 16 orang itu diantaranya ada 9 orang dewasa, balita 4 anak dan remaja 3 orang.

Berdasarkan keterangan dari salah satu kepala keluarga I Ketut Sukerta mereka izin untuk bermalam di Posko Utama Tanah Ampo karena di rumahnya terdengar suara gemuruh dari Gunung Agung dan cuaca berkabut di arah lereng gunung.

iklan dalam

“Mereka akhirnya memutuskan untuk mengungsi sementara menuju Tanah Ampo,”terangnya.

“Untuk menginap kami berikan ruang rapat dan sudah kami gelar beberapa matras untuk dijadikan alas tidur,”jelasnya.

Dia menjelaskan,bahwa mereka akan kembali lagi kerumahnya sekira pukul 05.00 Wita.

“Kami juga sudah mengarahkan kepada mereka untuk mengungsi ke Desa Amerthabuana, Selat dan UPT Pertanian Rendang. Disana masih banyak pengungsi,”ungkapnya.

Seperti diketahui bahwa saat ini status Gunung Agung berada di level III atau siaga.

Dalam enam jam terakhir ini berdasarkan pengamatan Badan Geologi PVBMG Pos Pengamatan Gunungapi Agung secara visual terlihat ada asap kawah tertekan lemah teramati warna putih dengan intensitas tebal dan tinggi sekitar 400 meter dari puncak gunung. Secara kegempaan hanya ada gempa hembusan satu kali dengan kekuatan 5mm.

Sejauh ini rekomendasi PVMBG masyarakat, pengunjung, dan wisatawan agar tidak melakukan aktivitas di zona perkiraan bahaya didalam radius 4 km dari puncak Gunung Agung. Zona perkiraan bahaya sifatnya dinamis dan terus dievaluasi dan dapat diubah sewaktu-waktu.(muf)

IMG-20240429-WA0000
67f1cfdb785348099fb80d095209944c

Related posts

Meski Suasana Lebaran,Mendengar Warga Alami Kebakaran Ning Ita Bergegas ke TKP

12 Jam Jalan Menuju Bromo Lumpuh Total Akibat Longsor

Akibat Banjir Ratusan Warga Banyuwangi  ,Kekurangan Air Bersih

error: Content is protected !! silahkan di menghubungi admin jika ingin copy conten ini ... terima kasih