FeaturedLensa NusantaraPolitik & Pemerintahan

Shinta Nuriyah Abdurahman Wahid Buka Bersama Masyarakat Bondowoso

Screenshot_2024-04-05-09-17-02-02_99c04817c0de5652397fc8b56c3b3817

Bondowoso – Shinta Nuriya Abdurahman Wahid (Gus Dur) hadir dipendopo Raden Bagus Asra Bondowoso ,Rabu 27/03/2024 untuk melaksanakan Buka Bersama Masyarakat setempat.

Kehadiran istri mendiang Gusdur tersebut disambut langsung oleh PJ Bupati Bambang Soekwanto.

6728ecd88ab74cb1b023609657811a20
IMG-20240425-WA0040

Bambang menyampaikan selamat datang dan berharap tahun depan ibu Shinta bisa kembali hadir .

“Karena memang tiap tahun dijaman kepemimpinan Bupati Amin Said Husni selalu sahur atau buka bersama di Bondowoso,hanya 3 tahun terakhir saat Covid beliau tidak hadir ,”ungkapnya.

Menurutnya Prulalisme di Bondowoso memang sangat terasa ,dimana tidak pernah terjadi pertentangan antar agama.

“Semua hidup rukun damai dan sejahtera,Gusdur adalah salah satu tokoh Prulalisme yang sangat saya idolakan,”tegasnya.

iklan dalam

Sementara itu Michelle Setiawan Ketua Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) bersama ketua PC GP Ansor Luluk Haryadi dan Ketua Gus Durian Bondowoso Daris Wibisono Setiawan sebagai penyelenggara merasa bangga dan sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bondowoso yang telah dengan luar biasa memberikan fasilitas dalam kegiatan tersebut

“Sangat luar biasa ,terimakasih untuk pemkab Bondowoso yang sudah memberikan kemudahan dan fasilitas ,luar biasa ,”papar Michelle sembari acungkan dua jempol.

Dikatakan bahwa di Bondowoso ini begitu banyak perbedaan tetapi perbedaan itu indah sehingga bisa buka dan saur bersama.

“Nuansa yang indah dan sejuk di Bulan Ramdhan yang suci ini,sebagaimana pernah disampaikan Gus Dur yang disampaika ibu Shinta tadi Kebersamaan ,kebersatuan adalah indah ,Keberagaman jangan dibikin repot tapi dibikin indah simpel saja ,” harapnya.

Menurutnya Bondowoso ini indah tidak pernah ada benturan yang Siknifikan antar umat beragama

“Meski ada sedikit persoalan , temen-temen Ansor ,Gusdurian ,KAHMI bisa mengatasi dengan baik bukan karena mereka cari panggung tapi karena rasa kepedulian,” tukasnya.

Ketua PC GP Ansor Luluk Haryadi menambahkan bahwa rasa toleransi umat beragama di Bondowoso perlu dijadikan contoh daerah lain.

“Perlu jadi contoh daerah lain ,kebersamaan yang guyub ,rukun dan damai ini hanya ada di Bondowoso,” pungkasnya.

67f1cfdb785348099fb80d095209944c

Related posts

Hujan dan Puting Beliung Hantam 2 Dusun di Besuki, 22 Atap Rumah Warga Porak-poranda

Job Fair Market 2019 di GOR Situbondo

Kades Duwet Kecamatan Panarukan Lantik dan Ambil Sumpah 3 Kadus

error: Content is protected !! silahkan di menghubungi admin jika ingin copy conten ini ... terima kasih