SITUBONDO – Api mengamuk lahan tebu kering , lahan 1,5 hektar siap panen itu ludes terbakar. Kerugian ditaksir kurang lebih Rp. 40 juta rupiah, lahan tebu yang terletak di perbatasan , Kp. Sokparse Rt 01 Rw 08 Desa Wringin Anom dan Kp. Krajan Timur Rt 01 Rw 03 Desa Gudang Kecamatan Asembagus,
Kejadian tersebut pada Senin (18/6/2018) pukul 11.30 WIB.Saksi mata Misnato ( Pak Ismail) berada disawahnya untuk membersihkan saluran air .” Saya melihat api yang membakar daun tebu yang sudah kering saya berteriak meminta tolong kepada warga masyarakat untuk membantu memadamkan api, warga sudah membantu memadamkan api dengan alat seadanya,” jelasnya.
Karena cuaca yang panas dan angin yang kencang kebakaran tebu menjalar ke perkebunan tebu Kp. Krajan Timur Rt 01 Rw 03 Desa Gudang Kec. Asembagus.
“Ya tadi warga sempat panik, Lahan yang terbakar itu ada di belakang rumah warga. Apalagi tadi anginnya kencang. Untung bagian belakang rumah itu berdinding tembok. Tidak sampai menjalar ke rumah warga,” kata Bas Ponco, warga Kampung Sokparse Desa Wringin Anom.
Setelah mendapatkan laporan warga Kapolsek, Bhabinkamtibmas, pemadam kebakaran dan warga masyarakat yang membantu memadamkan api berhasil dipadamkan sekitar pukul 12.50 Wib.
“Alhamdulillah tidak sampai merembet ke pemukiman. Api sudah berhasil dipadamkan. Lahan tebu yang terbakar lebih satu hektar, dengan kerugian sekitar Rp 40 jutaan,” kata Kapolsek Asembagus, AKP Sugiono