JAKARTA – Wakil Sekretaris Jenderal PPP Ahmad Baidhowi menyampaikan, semua partai peserta koalisi telah sepakat akan membahas Cawapres pendamping Joko Widodo (Jokowi) setelah perhelatan Pilkada serentak. Saat ini, masing-masing partai menyiapkan kriteria yang nantinya akan dibahas secara bersama-sama.
Baidhowi mengatakan, semua partai masih sedang sibuk merebut kemenangan di Pilkada serentak di berbagai daerah, dan kemenangan tersebut untuk mempermudah memenangkan Jokowi pada Pilpres 2019 mendatang.
“Masing-masing partai kan memiliki kriteria, kita tidak bisa mencampuri itu, dan kesepakatannya setelah Pilkada kita bahas bersama. Kalau sekarang sibuk di urusan Pilkada,” kata Baidhowi saat dikonfirmasi Okezone, Selasa (24/4/2018).
Senada dengan Baidhowi, Ketau DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menuturkan, hingga kini partai peserta koalisi pendukung Jokowi tidak pernah duduk bareng membahas Cawapres. Sama dengan Golkar, semua partai fokus terhadap Pilkada serentak.
“Sebagaimana yang selalu saya sampaikan bahwa Golkar sekarang ini lebih banyak fokus kepada menghadapi Pilkada dan menaikkan elektabilitas partai,” terangnya.
BACA: Jokowi: Saya Masih Fokus Kerja, Enggak Usah Direcoki Urusan Elektabilitas
Meski begitu, bukan berarti isu Cawapres Jokowi ditinggalkan begitu saja, beberapa Ketua Umum partai termasuk Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto sering kali bertemu dengan Jokowi berbincang-bincang perkembangan Cawapres tersebut, meski pembahasannya hanya sebatas kriteria.
“Walaupun memang pembicaraan Bapak Jokowi dengan Bapak Airlangga sudah sedikit menyentil soal kriteria Cawapres, tapi kan itu bukan soal figur,” pungkas Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI itu.(frz)