FeaturedLensa NusantaraPeristiwaPolitik & Pemerintahan

Alhdulillah ,Khofifah Resmi Serahkan 78 Unit Rumah Pasca Banjir Bandang Ijen

Screenshot_2024-04-05-09-17-02-02_99c04817c0de5652397fc8b56c3b3817

Bondowoso – Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa menyerahkan 78 unit rumah  relokasi pasca banjir bandang Ijen, kepada  Keluarga Penerima Manfaat (KPM),Kamis 21/09/2023.

Dikatakan bahwa , pada saat banjir bandang menerpa kawasan Ijen pada tahun 2020 silam, Pemerintah telah mengajukan permohonan bantuan Relokasi rumah, akan tetapi, setelah dua tahun baru didisposisi.

6728ecd88ab74cb1b023609657811a20
IMG-20240425-WA0040

Menurutnya  lambannya disposisi tersebut karena terkendala akibat Covid- 19.

“Waktu itu proses pengajuan ke BNPB memang sudah berjalan, kemudian waktu banjir bandang kedua tahun 2023 kemarin sudah proses pembangunan sudah berjalan, dan saat ini 78 rumah,sudah bisa ditempati,” ungkapnya.

Piihaknya meminta progres pembangunan harus diselesaikan dengan baik dan tepat guna.

Khofifah tidak memungkiri, jika masih ada pembangunan relokasi rumah yang masih belum selsai, maka dari itu Ia meminta kepada seluruh Stakeholder terkait secepatnya menyelesaikan.

iklan dalam

“Sebagian masih harus diselesaikan. Saya minta di cek semuanya,” tegasnya

.Usai meresmikan Gubernur sempat mengabadikan beberapa momen bersama warga .Senyum bahagia ini tampak dari  Toyana (62) dan Siti (57) (swipe) asal desa Kalisat yang rumahnya terdampak.banjir
bandang gunung Raung tahun 2020 dan 2023.

Hari ini mereka dapat menempati rumah baru relokasi bersama 78 KK lainnya.

“Semoga hunian baru ini aman, nyaman dan tenang serta rejekinya melimpah. Amin,” harapnya.

Gubernur juga menyampaikan terimakasih kepada BNPB, PTPN XII, Pemkab Bondowoso, BPBD, Camat, Kades dan semua
relawan.

Ditempat yang sama, Bupati Bondowoso,KH. Salwa Arifin mengatakan bahwa relokasi rumah dan pemulihan sarana prasarana merupakan langkah tepat dalam membantu warga Kecamatan Ijen.

Bupati memgatakan proyek ini tidak akan terlaksana tanpa dukungan kuat dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Pemerintah Pusat.

“Kami berkomitmen bahwa relokasi rumah ini bukan hanya pembangunan fisik semata, tetapi juga pembangunan sosial, psikologis yang akan membantu masyarakat Ijen kembali pulih,” kata bupati.

IMG-20240429-WA0000
67f1cfdb785348099fb80d095209944c

Related posts

Praktek Pembuatan Pupuk Organik di Ambulu Jember

Pemkab Situbondo Bagikan 5 Paket Sembako Kepada Warga Terdampak Covid-19 di Kelurahan Dawuhan Krajan

Waktu Sore, Masyarakat Gunungmalang Mulai Menggunakan Jogging Track

error: Content is protected !! silahkan di menghubungi admin jika ingin copy conten ini ... terima kasih