Bondowoso, Simbolis Wakil Bupati Bondowoso Irwan Bachtiar Rahmat kembali membuka destinasi wisata di Kabupaten Bondowoso di wisata Arak-arak kecamatan Wringin.
Dengan demikian seluruh objek wisata di Bumi Kironggo sudah bisa dikunjungi.
Kendati demikian pengunjung dan pengelola wisata harus tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes).
Dibukanya kembali objek wisata Bondowoso menurut Irwan menindak lanjuti Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 39 Tahun 2021.
Mengingat status PPKM di Kabupaten Bondowoso saat ini berada dilevel 2. Maka, destinasi wisata sudah diizinkan beroperasi kembali.
“ Terhitung mulai hari ini, Rabu, 8 September 2021, seluruh destinasi wisata di Bondowoso dibuka kembali untuk umum,”terangnya.
Diharpkan dengan dibukanya kembali objek wisata nantinya akan berdampak positif dalam mempercepat pemulihan ekonomi di tengah pandemi Covid-19.
“Dibukanya kembali seluruh wisata di Bondowoso akan memberi dampak positif dalam upaya peningkatan ekonomi di tengah pandemi. Akan tetapi faktor keselamatan kita dahulukan, dengan memperketat protokol kesehatan Covid-19, dan para pengunjung juga wajib menunjukkan bukti kalau sudah divaksin,” tegasnya.
Ditegaskan bahwa sebelum dibuka Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) terlebih dahulu melakukan pengecekan tempat wisata guna melakukan asesmen.
“Hasil asesmen , seluruh tempat wisata sudah memenuhi SOP Covid-19, baik sarana dan prasarannya,” paparnya.
Ia mengimbau, agar pihak pengelola tempat wisata dapat memberi edukasi kepada pengunjung untuk tetap menjaga protokol kesehatan Covid-19.
“Meskipun sudah diberikan keleluasaan, tetap harus memerhatikan protokol kesehatan,Disparpora juga akan selalu melakukan pengawasan agar tidak ada klaster baru,”tukasnya.
Ditempat yang sama, Kepala Disparpora, Mulyadi menyampaikan bahwa pembukaan seluruh destinasi wisata di Bondowoso dilakukan, sesuai dengan surat Edaran Kemendagri, maka seluruh destinasi wisata sudah dapat dibuka kembali.
“Mulai hari ini, seluruh distinasi wisata secara resemi telah dibuka oleh Bapak Wakil Bupati Bondowoso. Namun, dibatasi sebayak 25% pengunjung,”imbuhnya.
Dikatakan, sambutan masyarakat antusias. Terbukti, setelah dibuka oleh Wabup, pengunjung sudah antri untuk masuk ke lokasi wisata.
“Tetapi dengan syarat yang dikedepankan adalah, seluruh pengunjung tetap mematuhi prokes,”katanya.
Menurutnya, seluruh tempat wisata telah disiapkan prokes, seperti tempat cuci tangan, pengukur suhu, dan lainnya.
“Semua fasilitas penunjang ditempat wisata sudah disipakan, sehingga kebutuhan dasar para pengunjung semuanya sudah siap, dan seluruh destinasi wisata sudah kita kondisikan untuk menyiapkan fasilitas prokes,”pungkasnya.
