Bondowoso – Pj. Bupati Bondowoso menerima gelar Ningrat Kehormatan dari Karaton Surakarta Hadiningrat, di Kota Solo, Minggu (17/12/2023).
Wisuda pemberian sertifikat kebangsawanan kepada Pj. Bupati Bondowoso dengan gelar
Kanjeng Raden Tunmenggung (KRT) Drs.Bambang Soekwanto Darmonagoro, M.M diserahkan langsung oleh Prameswari Dalem
Gusti Kanjeng Ratu Pakoe Boewono.
Pemberian gelar kehormatan Kanjeng RadenTumenggung (KRT) merupakan salah satu bentuk penghargaan yang diberikan oleh Keraton Surakarta Hadiningrat kepada tokoh-tokoh yang dianggap berjasa dalam
memperjuangkan kebudayaan dan kesenian Indonesia
Pemberian gelar tersebut dampaknya ke Bondowoso tentu akan berimbas pada pelestarian budaya di Bondowoso.
Kedepan PJ Bupati akan mewajibkan pemakaian udeng dalam setiap kegiatan di Bumi Kiromggo.
“Sebagai bentuk pelestarian budaya nanti akan saya wajibkan penggunaan udeng dalam setiap kegiatan,” jelasnya ,Selasa 19/11/2023
Dikatakan bahwa selama ini Ia selalu rajin menggunakan udeng dalam berbagai kegiatan sebagai upaya melestarikan budaya.
“Ya dalam rangka melestarikan budaya juga , saya rapat di DPRD pun menggunakan udeng,”tegasnya.
Bambang juga berjanji akan mensuport kegiatan kebudayaan yang ada di Bondowoso melalui APBD .
“Sebenarnya bukan pada masalah Dinas itu tipe apa? tapi justru lebih kepada kinerjanya ,kiprahnya dalam melestarikan kebudayaan ,”ungkapnya ketika disinggung Disparbudpora masih merupakan dinas tipe B
Untuk diketahui Udeng atau destar dinilai sebagai simbol dari ngiket manah atau pemusatan pikiran. Tidak sembarang orang bisa membuat udeng, hanya tangan-tangan khusus dan terlatih.
Udeng memiliki bentuk asimetris bilateral dengan sisi sebelah kanan lebih tinggi dari sisi kirinya. Bentuk asimetris ini memiliki makna filosofis setiap orang harus berusaha melakukan kebajikan (kanan).