FeaturedLensa NusantaraPariwisata & BudayaPendidikan

Kepala Dinas Pendidikan Bondowoso, Sugiono Eksantoso : Marching Tong Festival, Kuatkan Karakter Siswa Bangga Musik Daerah

Screenshot_2024-04-05-09-17-02-02_99c04817c0de5652397fc8b56c3b3817

Bondowoso  –  Kepala Dinas Pendidikan Bondowoso, Sugiono Eksantoso menyampaikan bahwa salah satu upaya menanamkan karakter musik daerah, ratusan siswa di Kabupaten Bondowoso tampil meriah dalam Marching Tong Festival.

Ajang adu kreativitas kesenian musik tradisional tersebut diselenggarakan di Gedung Olahraga (GOR) Pelita, Minggu (19/2/2023).

6728ecd88ab74cb1b023609657811a20
IMG-20240425-WA0040

Mantan Kacabdin Jawa Timur ini mengatakan terdapat 20 peserta dari sekolah tingkat SD/MI yang berpartisipasi dalam lomba tersebut.

” Tujuannya, sebagai edukasi budaya dan kesenian kepada siswa-siswi.
Selain melestarikan budaya, kesenian. Ada baju adat Madura. Yang kita tahu Bondowoso, Jember dan Situbondo ini kan memang identik dengan budaya Madura,” jelasnya.

iklan dalam

Para siswa menampilkan tarian dan musik khas Madura mulai dari penari hingga penabuh musik yang terbuat dari kentongan bambu.

“Kalau reward telah disiapkan oleh panitia berupa uang pembinaan, piala dan trophy,” tegasnya.

Pihaknya mengpresiasi upaya inovasi dalam membudayakan budaya lokal. Karena alat musik tong-tong (kentongan) merupakan warisan pendahulu yang biasanya digunakan masyatakat Indonesia.

“Harapan kami, dengan lomba ini ke depan anak-anak SD bisa melestarikan budaya. Oleh karenanya saya mendukung jika acara ini menjadi acara tahunan,” ungkapnya.

Prasetyo seorang guru SDN Kademangan 1 mengaku bahwa para siswa cukup antusias mengikuti lomba tersebut. Terbukti, meski hanya sebulan melakukan persiapan namun 26 siswanya mampu menampilkan yang terbaik di dalam arena lomba.

“Persiapan hanya sebulan,” singkatnya.

Untuk diketahui lomba ini juga sebagai salah satu cara untuk menjawab tantangan dunia pendidikan dalam upaya membudayakan budaya dan menyaring budaya luar agar siswa tetap mencintai budaya lokal. Juga sebagai bentuk jawaban dari Kurikulum Merdeka yaitu untuk mendidik putra-putri bangsa agar beriman, bernalar kritis dan lain sebagainya.

IMG-20240429-WA0000
67f1cfdb785348099fb80d095209944c

Related posts

Perkuat Jaringan Klsater Industri,Diskoperindag Bondowoso Gelar Pelatiahan

Bupati : Desa Sangat Tertinggal Karena Memang Sulit Dijangkau

Kejar Pelaku Curanmor, Polisi Tembak-tembakan bak Film Laga

error: Content is protected !! silahkan di menghubungi admin jika ingin copy conten ini ... terima kasih