Situbondo – Eksistensi kampung wisata karang kenek 26 atau yang kerap disebut KK-26 dan gaungnya telah mendunia ini sempat terpuruk akibat dihajar pandemi COVID-19. Dan saat ini banyak pihak yang ingin membangun keterpurukan tersebut, salah satunya adalah komunitas seni rupa “Sokma Katon” yang tergabung dalam Dewan Kesenian Situbondo (DKS).
Kedatangan Dewan Kesenian Situbondo tersebut adalah untuk membangun kembali kejayaan KK-26 seperti pada masa sebelum ada wabah.
Kedatangan KDS membahas tersebut bersama Kepala Desa Olean, Ansori beserta masyarakat kampung Karang Kenek 26 di sebuah mushola.
Menurut salah satu anggota dewan kesenian Situbondo, Jefri, kedatangannya beserta tiga rekannya itu adalah sangat ingin kembali mengulang dan membangun kejayaan KK-26 seperti dulu.
Dalam acara perbincangan diskusi ringan, hangat dan tampak serius tersebut, Jefri mengatakan bahwa kedatangannya ke KK-26 bukanlah berlatar belakang poltis ataupun yang lain.
“Kami dari komunitas seni rupa yang tergabung dalam DKS datang ke sini ini sangat tertarik dengan daya pesona KK-26 agar bisa bangkit lagi, dan seandainya masyarakat di KK-26 tidak berkenan dengan kehadiran kami, ya kami akan hengkang dari sini, sekali lagi kami sangat peduli dan akan mengurangi kejayaan nya,”” ujar Jefri, Sabtu malam, tanggal 21 Agustus 2021. (ans)