Bondowoso – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa yang hadir langsung di lokasi Banjir Bandang Ijen dengan menaiki helykopter ,Senin (13/2/2023) menyampaikan tentang tanggap darurat.
Dikatakan gubernur Khofifah bahwa sejumlah pembersihan akses yang dipenuhi lumpur mulai dibersihkan dengan ekskavator dan dump truk sejak pagi tadi.
Khofifah juga menyampaikan bahwa agar fasilitas seperti pengungsi harus tertata dengan baik, serta dapur umum juga mulai disiapkan.
Sesuai standar penanganan bencana alam, masa tanggap darurat adalah selama 14 tahun, dengan demikian semua harus berjalan sesuai.
Gubernur Khofifah mengatakan pihaknya hadir bersama Kapolda dan Pangdam untuk memastikan segala sesuatunya.
Saat ini seluruh logistik untuk para korban atau pengungsi agar tersalurkan dengan baik, utamanya untuk dapur umum lapangan.Banjir bandang menerjang dua desa yakni desa Kalisat dan Desa Sempol dikecamatan Ijen, Bondowoso Minggu (12/2/2023).
Menurut data yang dihimpun, bermula dari hujan yang mengguyur kecamatan Ijen sejak Minggu pagi pukul 09.00 wib hingga sore hari.
Kemudian pada pukul 18.25 wib terjadi banjir bandang yang menerjang dua desa tersebut dan merusak beberapa rumah warga dan fasilitas lainnya.