Situbondo – Seorang anak yang belum termasuk dalam usia produktif harus berjuang mempertahankan keberlangsungan hidup dan pendidikan nya.
Adalah Bayu Aditya Putra Permana Ferdiansyah yang setiap menjelang fajar atau dini hari, tepatnya pukul 2 pagi harus pergi ke pasar untuk membeli sayur mayur dan segala kebutuhan ibu – ibu rumah tangga, untuk dijual keliling kampung dan sekitar rumahnya.
Siswa kelas 1 sebuah Mts swasta di Kecamatan Kendit, anak ini sudah lima tahun berjualan sayur (wlijo, bahasa Jawa, red) keliling kampung dengan sepeda onthel. Dan ia tinggal bersama ibu angkatnya di rumah, yakni Hartatik dan Mulyadi, ayahnya.
Saat media online ini mewawancarai bocah berusia 10 tahun tersebut, ia mengatakan sudah lima tahun berjualan keliling.
“Saya berjualan sayur keliling tidak disuruh siapa – siapa, ini inisiatif saya sendiri kok mas,” ujarnya, Sabtu (05/09/2020).
Editor : Anies Septivirawan
Penulis : Aljody
previous post