Bondowoso , Keluarga mayat mengambang yang ditemukan oleh Imam Darso di Desa Kotakan, Kecamatan Situbondo Kota, Kabupaten Situbondo yang sempat menggegerkan warga di pinggir Sungai Sampean Baru, Jumat (3/1/2020) lalu adalah mayat Sugiyanto (37) warga Desa Lumutan, Kecamatan Botolinggo, Kabupaten Bondowoso yang jatuh ke Sungai Sampean Baru, saat pulang melintas di Jembatan Rusak Rel Kereta Api, Kampung Widuri, Desa Prajekan Lor, pada Hari Rabu sore, tanggal 25 Desember 2019 mendapat santunan dari awak media .
Berita duka tenggelamnya Warga desa Lumutan ini membuat hati para dermawan tersentuh ingin memberikan santunan kepada keluarga korban yang ditinggalkan diantaranya Crew Media Online Nasional Lensanusantara.net Selasa 07/01/20120 Terjun langsung ke rumah duka.
Rombongan Crew Lensanusantara.net menemui keluarga korban di desa Prajekan lor dusun Widuri kecamatan prajekan Bondowoso.
Dalam kunjungannya Seluruh wartawan Lensanusantara.net disambut haru keluarga korban.Mereka datang memberikan sembako kepada istri korban tenggelam yang saat ini dalam kondisi hamil 5 bulan dan dalam keadaan syok serta trauma dengan kehilangan suami tercintanya. Masih terlihat jelas duka dalam menghiasi suasana haru kluarga korban.
Saat dikonfirmasi awak media kluarga korban Pak Wahyu Mengatakan”Saya ucapkan terima kasih kepada Crew Lensanusantara.net yang sudah peduli terhadap keluarga kami dengan adanya pemberian sembako semoga sedekahnya yang diberikan mendapat balasan dari allah dan semoga Media online lensanusantara.net Tambah sukses,”ungkapnya dengan penuh haru.
Adpun santunan yang diberikan oleh Crew Media online Lensanusantara.net Hasil dari perkumpulan dana seikhlasnya oleh semua Karyawan Lensanusantara.net untuk diberikan kepada Keluarga korban berbentuk Sembako,alat mandi dan juga berupa uang tunai
Diharapkan bantuan tersebut bisa meringankan beban korban.Hal tersebut disampaikan pimpinan perusahaan Arik kurniawan.
Ia menjelaskan bahwa pihaknya bersam Crew hanya memberikan sembako ala kadarnya .
“Ala kadarnya saja, karena kita prihatin soalnya istri korban dalam kondisi hamil saat ini smoga saja bisa memberikan keringanan kepada kluarga korban,”jelasnya.