Bondowoso – Untuk ke 4 kalinya Ketua DPC PKB Bondowoso Ahmad Dhafir kembali menduduki kursi ketua DPRD Bondowoso Jawa Timur. Ahmad Dhafir dan 3 orang wakil ketua DPRD lainnya , yakni Sinung Sudrajat PDI-P, Buchori Mun’im PPP, dan Supriyadi dari Partai Golkar ,diambil sumpah dan janjinya pada rapat paripurna istimewa pimpinan DPRD Kabupaten Bondowoso Masa Jabatan 2019-2024 di ruang Graha Paripurna Kantor DPRD, Jumat (20/9/2019).
Dhafir mengaku akan melaksanakan amanah masyarakat Bondowoso dengan penuh tanggung jawab. Dia berjanji akan bertindak profesional, termasuk dalam memberikan kritik, saran dan langkah lainnya dalam berbagai program pembangunan yang tengah digalakkan untuk kepentingan masyarakat Bondowoso.
“DPR melakukan kritikan terhadap kebijakan Pemda bukan karena suka atau tidak suka, tapi karena taggung jawab dan kewajiban melaksanakan pengawasan terhadap pelaksana Pemerintahan,” tegasnya usai dilantik.
Menurutnya untuk mencapai pembangunan yang diharapkan masyarakat, perlu adanya sinergi yang baik dari kalangan anggota DPRD. Sehingga dapat melahirkan solusi-solusi yang tepat dalam mensukseskan pembangunan.
Diharapkan suluruh anggota dewan tidak mendahulukan kepentingan partai masing-masing. Semua harus menyadari bahwa sedang menjalankan amanah rakyat, harus memprioritaskan kepentingan rakyat dari pada kepentingan pribadi.
“Dalam mewujudkan visi misi pemerintah perlu kerja kolektif. Perlu ada kerjasama yang baik. Untuk itu saya berharap ketika bertugas tidak lagi mengatasnamakan partai, tapi semua harus solid sebagai wakil rakyat,” pintanya.
Selanjutnya Ia akan segera menetapkan Pansus tata tertib yang didalamnya mengatur tentang penyusunan komisi DPRD. Sehingga pada bulan Oktober dan November sudah siap membahas APBD.
“Nanti setelah ini kita akan proses tatib untuk menentukan semua alat kelengkapan,” pungkasnya.
previous post