Dari pantauan tapalkudapost.com di beberapa toko maupun warung di Kabupaten Bondowoso, sangat jarang yang menjual Gas Elpiji
BONDOWOSO – Sepekan jelang hari Lebaran Idul Fitri 2018, warga Bondowoso mulai kesulitan kebutuhan pokok seperti Gas Elpiji berukuran 3 Kg atau 12 Kg. Sebab Gas Elpiji tersebut merupakan kebutuhan yang tak terpisahkan diantara kehidupan dalam kehidupan sehari-harinya.Apalagi H-4 ,Senin 11/06/2018.
Dari pantauan tapalkudapost.com di beberapa toko maupun warung di seputar Bondowoso, sangat jarang yang menjual Gas Elpiji. Tidak seperti biasanya, di beberapa toko terutama di kawasan dermaga Tuapejat KM. 0 yang selalu menyediakan stok Gas Elpiji ukuran 12 Kg itu.
Sulastri (53), salah satu pemilik warung yang menjadi agen gas di Bondowoso mengatakan, sudah beberapa hari ini stok gas habis, dan pertamina yang biasanya rutin mensuplai gas ke Bondowoso sampai hari ini belum juga datang  .
“Sudah sejak kemarin, banyak pembeli saya yang kecewa, memang stok sudah habis,” kata Sulastri di  Senin, (11/06/2018).
Sulastri menyebutkan, biasanya dia menyediakan sekitar 50 tabung gas elpiji ukuran 3 Kg, dan tidak sampai seminggu sudah ludes diambil pelanggan. “Biasanya sih ada 50 tabung, tapi disini cuma jual yang isi 3 kg, saya jual Rp. 18 ribu per tabung,” ujar dia.
Dari beberapa informasi yang diterimanya, kelangkaan gas elpiji bukan hanya di Desa, tetapi juga terjadi di beberapa Kota, ” Ya kemarin kata saudara di Curahdami dan Wonosari juga terjadi kelangkaan gas elpiji disana, ” katanya.
Senada dengan Yanti. Arif (37) warga Bondowoso juga mengeluhkan terjadinya kelangkaan gas elpiji itu, apalagi kelangkaan terjadi menjelang lebaran. “Mau bagaimana lagi, jadi kesal juga kita, terpaksa pakai kompor atau beli makanan jadi untuk makanan sehari hari,malam ini baru ada harganya Rp 20.000″ ucap Arif.
Langkanya persediaan gas elpiji di Bondowoso itu juga menimbulkan pertanyaan sejumlah warga. Pasalnya pada setiap menjelang lebaran atau natal setiap tahunnya bisa dipastikan persediaan gas elpiji  selalu langka. Tahun kemarin juga begitu, gas elpiji sulit dicari, ” ucap seorang warga Tenggarang yang tidak mau disebut namanya.
Dengan adanya kelangkaan salah satu bahan yang termasuk kebutuhan pokok tersebut, warga Bondowoso berharap agar Pemerintah melalui dinas terkait segera melakukan pengecekan langsung ke toko-toko ataupun ke pasar-pasar atau dapat memberikan solusi agar Gas tersebut tidak langka maupun hilang dari peredaran (tim)
