Bondowoso – Ratusan anak TK dan PAUD merasa senang , betapa tidak mereka bisa bercekrama dengan istri orang Nomer 1 di Bondowoso.
Ratih Soekwanto bertemu ratusan anak saat Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispusip )menggelar kegiatan parade dan literasi buku yang diselenggarakan selama lima hari bertempat di halaman Kantor Dinas Perpustakaan dan ke Arsipan setempat, Senin (13/5/24)
Kepala Dispusip Taufan Restuanto, mengatakan bahwa kegembiraan ratusan anak hari ini luar biasa.
“Mereka senang sekali bercekrama dengan Ibu PJ Bupati ,saya sangat berterimakasih beliau mau hadir menyempatkan diri datang dalam acara ini,”tegasnya.
Menurutnya dalam acara tersebut ada beberapa kegiatan yang pertama pusat buku pameran dan pusat buku untuk memberikan kesempatan pada masyarakat untuk belanja buku yang kedua adalah kegiatan mendongeng dan mewarnai.
Dalam Kegiatan parade dan literasi buku dapat menggabungkan kegiatan mewarnai dan mendongeng.
“Jadi yang diwarnai oleh anak-anak didahului dengan pengantar dongengnya. Seperti yang dilakukan sekarang anak-anak didongengi baru mereka mewarnai kertas yang sudah kita siapkan selama empat hari,” kata Taufan Restuanto.
Taufan mengatakan, hari pertama sekarang ada 300 anak kelompok bermain hari kedua TK A 300 anak juga hari ketiga 300 anak TK B hari ke empat 300 anak kelompok bermain juga kegiatan ketiga adalah menulis cerpen untuk tingkat SMP sampai dengan kemarin sudah terkumpul 97.
“Cerpen ini akan dikumpulkan dan akan dinilai oleh redaktur dari penerbit jika nanti memenuhi persyaratan akan diterbitkan menjadi cerpen antologi remaja Bondowoso tangguh atau remaja tangguh Bondowoso,” ungkapnya.
Menurutnya, Cerpen akan diterbitkan jika mencapai target dari penerbit itu 30 cerpen kemudian kegiatan terakhir adalah pecah buku yang akan dilaksanakan hari Jumat pukul 14.00 di lingkungan perpustakaan Bondowoso.
“Ada dua penulis buku yang akan dibedah yang pertama adalah penulis buku you can nama penulisnya adalah Zaskia Sarin kemudian yang kedua adalah Seriously own yourself ini ditulis oleh Tania Millet ini adalah para penulis muda mereka berasal dari Malang,” jelasnya.
sampai dengan kemarin peserta yang sudah daftar di link itu telah mencapai 60 anak,
“Tujuan dari bedah buku itu untuk mengenalkan kepada anak-anak bahwa di sini ada penulis muda. Semoga itu bisa menjadi motivasi anak-anak muda untuk berkarya,” pungkasnya.
