Bondowoso- Lomba mural ,menjadi pilihan pemuda Desa Prajekan Lor Kecamatan Prajekan Kabupaten Bondowoso Jawa Timur.
Kegiatan ini bertujuan untuk menyuntikkan juga menggali semangat melastarikan dan tidak melupakan budaya,pada generasi muda, khususnya dalam mengawasi kelestarian budaya di desa.
Dalam pelayanan publik Desa Budaya Prajekan Lor. Mengusung tema ” Desa dan Budaya,”lomba mural dilaksanakan di jalur menuju Kapubaten Situbondo tepatnya dijalan kyai H.As’ad Samsul Arifin,Sabtu 29/12/18.
Fandi mantan kepala Desa Prajekan Lor,yang juga pencetus lomba mural mengatakan,“ Mural ini bertujuan untuk menggali potensi budaya yang ada di Bondowoso,Tembok di lahan milik pemakaman umum Tumenggung Unem di Jalan As’ad Samsul Arifin menjadi media bagi peserta lomba mural. Konsepnya melawan maladministrasi,” ungkap Fandi.
Bayu katua panitia,menjelaskan lomba mural menjadi rangkaian kegiatan bagi penerus generasi bangsa untuk selalu memahami budaya dan menjaga kelestariannya.
“Pemenang lomba ini diumumkan langsung ,penyerahan hadiah Utama Motor,”jelasnya.
Ada kurang lebih 30 peserta dalam lomba ini, yang di ikuti oleh seniman sejawa dan bali dari berbagai latar belakang. Mulai dari pelajar, mahasiswa dan guru juga seniman,kegiatan ini merupakan yang kedua kalinya.
Sementara, pemenang mural juara l jatuh diraih seniman dari Bondowoso,seniman dari kabupaten Bantul Pronpensi Jogyakarta menduduki juara ll dan juara lll di raih seniman asli kelahiran Jember.(dj).
