BONDOWOSO – Keterangan penerima Kelompok Usaha Bersama (KUBE) mulai membuka tabir jumlah sebenarnya kelompok penerima program KUBE di Desa Sukorejo Kecamatan Sumber Wringin pada tahun 2020.
Keseluruhan jumlah kelompok tidak seperti yang disampaikan oleh Kepala Dinas Sosial Bondowoso Anisatul Hamidah.
Sebelumnya, Kepala Dinas Sosial Anisatul Hamidah menyampaikan terdapat 2 Kelompok saja penerima program KUBE di Desa Sukorejo.
Baca Juga :
Dipanggil Kejaksaan ,Kepala Desa Sukorejo Mengaku Tak Paham Soal Teknis Program KUBE
Penerima Program KUBE Desa Sukorejo Merasa Dikibuli
Masing – masing kelompok mempunyai anggota sekira 9 orang. Namun, informasi yang disampaikan oleh Kepala Dinas Sosial itu dibantah oleh Supardi, salah satu penerima program KUBE di Desa Sukorejo.
Menurut Supardi, ketika menghadiri proses pencairan di BRI kantor cabang pembantu unit Sukosari, ada banyak kelompok yang juga melakukan proses pencairan.
“Satu RT dengan saya saja itu sudah terdapat 2 kelompok. Kalau yang saya lihat itu banyak kelompok, Dusun Panggung ada 3 kelompok, Dusun Sumber Canting 3 kelompok. Intinya waktu itu banyak kelompok yang juga melakukan proses pencairan,” papar Supardi, di Desa Sukorejo, Sabtu (21/5).
Pernyataan yang sama juga disampaikan oleh Sirto Ayat, ketua Kelompok di Dusun Katesan. Menurut Sirto, jumlah keseluruhan yang ikut kantor BRI sekira 15 kelompok penerima program.
“Ada sekira 15 kelompok yang saya tau,”ujar Sirto.
Sirto bernasip sama dengan Supardi dan 6 kelompok lainnya. Setelah proses pencairan dilakukan, hanya menerima uang pengganti bensin dari Kepala Desa. Sirto mengaku, pernah menanyakan hal itu kepada Kepala Desa. Namun, jawaban Kepala Desa tidak memuaskan.
“Kata Kepala Desa terblokir, sehingga saya tak dapat kambing, hanya uang 100 ribu. Padahal saya menandatangani berkas pencairan,” paparnya.
