Bondowoso, Setelah memyingkirkan 10 peserta lain dalam proses Open Bidding akhirmya Bambang Suekwanto dilantik menjadi Sekretaris Daerah (Sekda) Bomdowoso.
Pelantikan Sekda dilakukan oleh Bupati Salwa Arifin di Pendopo Bupati,Kamis (24/3/2022).
Diberitakan sebelumnya , Panitia seleksi JPT Pratama mengumumkan tiga besar calon Sekda difinitif yaitu Asnawi Sabil kepala BKPSDM, Sigit Purnomo Kadiskopperindag, keduanya merupakan kepala OPD di lingkung pemkab Bondowoso dan Bambang Soekwanto kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Lumajang.
Rekam Jejak Bambang Soekwanto bukanlah orang baru di tataran Pemkab Bondowoso, dia pernah menduduki berbagai jabatan diantaranya
1.Sekcam Tapen
2.Camat Botolinggo
3.Camat Curahdami
4.Kadis Pariwisata Pemuda dan Olahraga
5.Kadis Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan
6. Staf ahli Pemerintah Daerah Bondowoso.
Saat pemerintahan dipimpin bupati KH.Salwa Arifin Bambang mengadu nasib ke Kabupaten Lumajang. Di Lumajang Bambang menjadi kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan.
Usai dilantik sebagai Sekda Bondowoso, Bambang Soekwanto mengaku akan segera melakukan konsolidasi internal pemerintahan. “Kami berkoordinasi dengan stakeholder yang terkait, untuk kemaslahatan umat,” tandasnya.
Ia menegaskan, dalam bekerja dirinya akan senantiasa atas petunjuk Bupati dan secepatnya mengerjakan pekerjaan rumah yang telah menanti. Seperti keterlambatan honor perangkat desa dan honor pegawai K2.
“Nanti saya akan memanggil perangkat terkait, apa yang menjadi kendala. Insyaallah segera mungkin dalam waktu sesingkat-singkatnya,” jamjinya.
Usai prosesi pelantikan, Bupati menegaskan kepada Sekda terpilih bahwa dirinya harus mampu menerjemahkan visi-misi Bupati dalam proses pembangunan. Mengingat posisinya sebagai tumpuan penggerak birokrasi.
“Sekda ini posisi yang sangat strategis, karena disebut tangan kanan Bupati meski secara fungsional bertanggung jawab penuh pada Bupati dan Wakil Bupati,” harapnya.
Diharapkan, Bambang benar-benar menjaga marwahnya sebagai tangan kanan Bupati. Mampu menyelesaikan kewajiban dan tanggung jawabnya sebagai penebus atas kepercayaan yang telah diberikan.
“Harus mampu membaca dinamika yang berkembang di masyarakat. Mampu membaca situasi dan menentukan langkah-langkah taktis dan strategis,” tegasnya.
Menurutmya, Bambang harus bisa menjadi motivator baik bagi kepala OPD dan masyarakat.