Ekonomi & TeknologiFeaturedLensa NusantaraPertanian

Setelah Panen Perdana Pisang Cavendish di Bondowoso, Packing House Dilakukan Guna Menjaga Kualitas Buah

Screenshot_2024-04-05-09-17-02-02_99c04817c0de5652397fc8b56c3b3817

BONDOWOSO – Fera dari Great Giant Foods (GGF) menyampaikan Packing HouseĀ  harus dilakukan guna menjaga kualitas buah segar memang bukan hal yang mudah. Seperti kita semua ketahui, bahwa buah bukanlah benda mati yang tidak dapat berubah bentuk.

Buah segar akan berubah menyesuaikan lingkungan sekitarnya, seperti pada buah pisang. Pisang harus konstan disimpan disuhu antar 14 -16 derajat, dibawah suhu itu kulit pisang akan segera berubah menjadi coklat kehitaman dan kusam.

6728ecd88ab74cb1b023609657811a20
IMG-20240425-WA0040

Pada udara yang terlalu dingin, pisang akan susah bertambah matang. Sebaliknya, pada udara yang panas, pisang akan menjadi lebih cepat rusak kehitaman.

Pisang Cavendish Sunpride tidak hanya menarik dimata kita untuk menikmatinya karena kulit pisang yang kuning mulus;Ā  aromaĀ  yang manis dan tidak adanya residu pestisida yang menempel di buah, membuat pisang ini mengundang datangnya lalat buah.

“Bukti bahwa pisang Cavendish Sunpride bebas residu pestisida dan tidak mengandung formaldehyde juga logam berat lainnya adalah dengan sertifikasi dari Sucofindo. Sunpride secara berkala melakukan tes dan proses sertifikasi yang terus menerus diperbaharui untuk menjaga kepercayaan konsumen atas keamanan pangan buah dari Sunpride,” ungkapnya di area Packing House lokasi panen perdana dilahan demplot Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan (DPKP) Desa Maskuning Kecamatan Pujer Bondowoso.

Baca Juga :

iklan dalam

Jelang Panen Perdana ,Bupati Bondowoso Lakukan Diskusi Tentang Pengembangan Pisang Cavendish

Emil Dardak Salut Hasil Panen Pisamg Cavendish : Diharapkan Bukan Hanya Bondowoso Republik Kopi Tapi Juga BondowosoĀ  Banana Republik

Hasil Panen Perdana Pisang Cavendish di Dilahan Dinas Pertanian Bondowoso Terbaik Se Jawa Timur

Setelah di cuci bersih kemudian dilakukan pemgeringan untuk kemudian diberi lebel dan siap dikemas.

“Dilahan DPKP ini 75 persen Gride A selebinya Gride untuk A pertandan kisaran 300 ribu rupiah dengan pembiayaan 20 persen saja,” imbuhnya.

Ia memyampaikan bahwa pisang yang sudah dipanen harus segera dikemas untuk kemudian dikirim.

Pihaknya melakukan berbagai penelitian dan pengembanganĀ yang terus menerus untuk mencari upaya bagaimana melindungi buah segarĀ  terutama dari benturan, serangan lalat buah selama masa penyimpanan, distribusi dan pengiriman, juga infeksi mikroorganisme yang menyebabkan buah lebih gampang busuk.

“Sehingga pisang yang dikomsomsi tidak merugikan konsumen,”pungkasnya.

IMG-20240429-WA0000
67f1cfdb785348099fb80d095209944c

Related posts

Aliran Air Bersih Sangat Bermanfaat Untuk Warga

Hujan Lebat di Situbondo Banyak Drainase Mampet

Forum Puspa Kota Mojokerto Genjot 3 Kegiatan Stop Three Ends

error: Content is protected !! silahkan di menghubungi admin jika ingin copy conten ini ... terima kasih