Bondowoso – Guna mengetahui kualitas aspal dan peralatan pengaspalan yang baik, Dinas Bina Marga Sumber Daya Air dan Bina Konstruksi (BSBK) Bondowoso melakukan uji coba (Trial) unit produksi campuran aspal atau Asphalt Mixing Plant (AMP) bagi perusahaan penyedia AMP.
Uji coba tersebut dilakukan di wilayah kecamatan Tlogosari pada kerusakan sepanjang jalan Pujer-Tlogosari.
Adapun jenis hotmix yang di uji coba, di antaranya Asphalt Concrete Binder Course (AC-BC), Asphalt Concrete Wearing Course (AC-WC) dan Hot Roller Sheet (HRS).
Menurut PLT Kepala Dinas Bina Marga Sumber Daya Air dan Bina Konstruksi, Ansori , bahwa uji coba AMP tersebut merupakan aspal dengan kwalitas yang baik.
“Aspal ini bahan bakunya lebih bagus, selain itu prosesnya juga cepat sehingga pengerjaannya lebih cepat dan evektif, sehingga lebih menjamin kwalitas mutunya saat di uji lab,” katanya, Selasa ,11/06/2024).
Untuk permohonan sendiri, AMP memang mengajukan permohonan untuk mengadakan trial, dimana AMP itu layak dan masih dalam perusahaan sehat, jadi harus mengacu pada spek yang kita gunakan untuk pekerjaan tahun sekarang.
Ia menambahkan bahwa ada 3 AMP yang mengajukan trial, maka kita tempatkan pada posisi titik-titik kerusakan parah.
Untuk kelanjutannya, dirinya juga akan memprioritaskan jalan yang khususnya konektifitas terhadap jalur-jalur yang berpotensi di beberapa titik.
Pemkab Bondowoso membutuhkan penyedia hotmix. Maka AMP yang telah melakukan trial akan menjadi salah satu rekomendasi.
“Tidak ada previlege (hak istimewa, Red), karena mereka sudah melakukan trial. Baik itu menyangkut kepanasan maupun ketebalan dengan standar yang disyaratkan,” ungkapnya.
Sementara itu PJ Bupati Bondowoso yang meninjau langsung Trial tersebut menyampaikan bahwa memang bagi AMP yang ingin aspalnya digunakan dalam pembangunan infrastruktur di Bondowoso wajib mengikuti Trial.
“Ini tadi saya lihat langsung bagus ketebalan 40 cm dengan lebar jalan 4,5 m dan panjang 80 m dengan aspal 60 ton,”tegasnya.
Trial ini kata PJ Bupati menunjukan bahwa Pemkab Bondowoso melalui BSBK sudah siap melakukan pekerjaan mulai bulan Juni -Juli 2024.
“Bismilah semua untuk kepentingan masyarakat makanya saya turun langsung kelokasi untuk memastikan AMP yang ikut Trial layak untuk digunakan.