Bondowoso – Pemkab Bondowoso melalui Dinas Sosial P3AKB melakukan Penguatan Satuan Tugas Perlindungan Perempuan dan Anak (Satgas PPA) Tingkat Kecamatan Se-Kabupaten Bondowoso di Pendopo Bagus Asra ,Selasa (11/6/2024)
Kepala Dinas Sosial P3AKB Anizatul Hamidah menyampaikan bahwa kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kabupaten Bondowoso terus menjadi perhatian serius. Data terbaru menunjukkan bahwa sepanjang tahun 2024, terhitung dari Januari sampai mei yakni total 31 kasus,
Kekerasan terhadap Anak 21 kasus, kekerasan terhadap perempuan 8 kasus dan TPPO 2 kasus, total semua 31 kasus
“Program ini bertujuan untuk meningkatkan sinergitas kolaborasi lintas sektor baik di tingkat Kabupaten maupun Kecamatan dan Desa dalam upaya identifikasi memberikan perlindungan pelayanan terhadap korban kekerasan pada Perempuan atau Anak, serta pencegahan pernikahan usia dini pada Anak,”ungkapnya.
Adapun kolaborasi satgas PPA tingkat Kecamatan mulai dari Camat, Danramil, Kapolsek, Ketua TP. PKK Kecamatan, Kepala Puskesmas serta Kepala KUA se-Kecamatan Bondowoso tersebut nantinya diharapkan pula dapat meminimalisir kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Pj Bupati Bondowoso Bambang Soekwanto menyampaikan sebagai wujud dalam memberikan perlindungan dan pemenuhan hak bagi kelompok Anak secara optimal, Pemerintah juga berkomitmen untuk memberikan pemberdayaan dan perlindungan kepada kelompok Perempuan terlebih dalam kondisi rentan, korban kekerasan, dan berkebutuhan khusus.
“Semoga dengan diselenggarakan nya kegiatan ini, kedepan dalam memberikan perlindungan dan pelayanan bagi Perempuan dan Anak korban kekerasan dapat dilakukan sesuai dengan SOP layanan mendasar cepat, akurat, kompresif, dan terintegrasi,”pungkasnya.