MOJOKERTO – Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengajak seluruh warga Kota Mojokerto untuk terus mempertahankan harmoni kerukunan umat beragama yang telah terbentuk selama ini.
Hal ini disampaikan saat bersilaturahmi dalam Safari Ramadhan di Masjid Nur Hidayah Lingkungan Kranggan, Kamis (14/4/2022).
“Ini agenda tahunan kami setiap bulan Ramadhan, yang pertama kami ingin bersilaturahmi secara langsung dengan masyarakat di masing-masing lingkungan, yang kedua kami ingin memastikan kegiatan peribadatan selama bulan Ramadhan berjalan aman dan lancar,” ujar Ning Ita sapaan akrab Wali Kota.
Sebagai Kota yang pernah menerima penghargaan Harmoni Award dari Kementerian Agama, petinggi Pemkot Mojokerto tersebut meminta kepada seluruh masyarakat Kota Mojokerto untuk terus mempertahankan harmonisasi kerukunan antar umat beragama yang telah terbentuk.
“Kami sangat berterimakasih kepada seluruh masyarakat Kota Mojokerto, ini harus terus dipertahankan agar Kota Mojokerto tetap menjadi percontohan bagi daerah atau kota yang harmonis antar umat beragamnya,” jelasnya.
Dikatakan bahwa suksesnya pembangunan salah satunya didukung dengan adanya kerukunan, kedamaian, serta saling menghargai antar umat beragamanya.
Pihaknya mengajak seluruh jamaah untuk tetap menaati protokol kesehatan meski saat ini Kota Mojokerto sudah berada pada level 1 PPKM.
“Ini patut kita syukuri bersama, Kota Mojokerto sudah level 1, sehingga kegiatan peribadatan bisa diisi 100 persen sesuai kapasitas tempat ibadah, namun tetap protokol kesehatan, memakai masker harus tetap digunakan,semoga kondisi ini bisa terus membaik,” tegasnya.
Untuk diketahui, Masjid Nur Hidayah Lingkungan Kranggan menjadi salah satu dari 79 penerima dana hibah tahun 2022 dari Pemerintah Kota Mojokerto dengan nilai hibah sebesar 100 juta rupiah.
Pada kesempatan ini, Ning Ita juga memberikan sejumlah bingkisan diantaranya sejumlah Al- Qur’an, sejumlah peralatan salat seperti mukena,sarung, dan sajadah, serta takjil untuk dibagikan kepada jamaah Masjid.
