BONDOWOSO – Kalaksa BPBD Bondowoso, Dadan Kurniawan mengimbau masyarakat Bondowoso, bahwa memasuki musim hujan agar selalu waspada dan tetap memantau informasi cuaca serta kebencanaan melalui instansi terkait.
Iapun meminta masyarakat untuk melaporkan jika mengetahui adanya ancaman atau terjadi bencana hidrometeorologi seperti banjir, angin kencana, tanah longsor dan lain-lain ke posko siaga darurat bencana Kabupaten Bondowoso di Nomor Call Center Kebencanaan (0332) 432550 / 0813-3198-8998.
Dadan menjelaskan bahwa potensi adanya bencana Hidrometeorologi di Kabupaten Bondowoso dapat terjadi sewaktu-waktu, seperti hujan deras, angin puting beliung, banjir dan tanah longsor.
“Potensi rawan bencana tersebar di sejumlah titik.Jadi Masyarakat harus waspada,”harapnya,Selasa 18/10/2022.
Ia memberikan contoh ,bencana banjir misalnya, rawan terjadi di Kecamatan Bondowoso, Botolinggo, Cermee, Grujugan, Klabang, Prajekan, Tapen, Tenggarang dan Tlogosari.
” Angin puting beliung hampir semua rawan di Bondowoso, ” ungkapnya.
Dikatakan,bencana tanah longsor berpotensi terjadi di Kecamatan Binakal, Curahdami, Grujugan, Ijen, Klabang, Maesan, Pakem, Sumber Wringin,Taman Krocok, Tlogosari dan Wringin.
Dadan mengatakan bahwa, menyambut anomali cuaca dan mengantisipasi ancaman bencana tersebut, penting keberadaan Desa Tangguh Bencana (Destana). Diharapkan masyarakat yang tergabung dalam Destana selalu siap siaga menyambut anomali cuaca melalui mitigasi di desanya masing-masing.
” Seperti mengenali daerah rawan bencana di wilayahnya, menyusun rencana evakuasi, menyiapkan tempat mengungsi, dan rajin memantau berita kondisi cuaca, ” paparnya.
