BONDOWOSO -Kepala Dispendik Bondowoso, Sugiono Eksantoso menyampaikan bahwa Pemkab Bondowoso melalui Dinas Pendidikan (Dispendik) mendorong para kepala sekolah untuk segera melakukan percepatan peningkatan delapan standar nasional pendidikan.
“Ketika ada sekolah lama tidak memiliki kepala sekolah, dipastikan pengelolaan, pembiayaan dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL)-nya tidak maksimal,”jelasnya usai pelantikan kepala UPTD Pendidikan di pendopo bupati ,Selasa 8/11/2022.
Pihaknya berharap peserta yang sudah dilantik dan diambil sumpahnya membawa angin segar di dunia pendidikan Bondowoso dan langsung menyesuaikan untuk melakukan percepatan peningkatan 8 standar pendidikan nasional di Bondowoso, ” harapnya.
Mengingat , kata Dugiono ,pada tahun lalu, ketika ada assesment pendidikan nasional, diketahui rapor mutu di Bondowoso masih merah.
“Kehadiran 115 kepala sekolah baru, diharapkan mampu mengubah status tersebut (raport merah -red) dengan waktu cepat,”tegasnya.
Saat memberikan sambutan Bupati Bondowoso, KH Salwa Arifin menuturkan, dengan terisinya kekosongan jabatan kepala sekolah, diharapkan dapat mampu meningkatkan mutu pendidikan.
Serta kuantitas anak usia sekolah dan pencapaian kinerja bidang pendidikan.
” Karena rendahnya SDM akan berpengaruh, pada mutu dan kinerja pendidikan, ” pungkasnya.
