BONDOWOSO – Bupati Bondowoso KH.Salwa Arifin membuka Musyawarah Kabupaten (Mukab) Palang Merah Indonesia (PMI) di Pendopa Bupati, Senin (22/11/2021).
Dikatakan sesuai amanah UU No 1 Tahun 2018, bahwa PMI adalah organisasi kemanusiaan, maka PMI harus mampu menjadi perekat bangsa dan perekat kemanusiaan.
“Karena ini organisasi ini tidak mengenal batas ras dan pandangan politik,”kata Bupati
Dijelaskan bahwa pengalaman organisasi PMI beberapa lalu tentunya harus
menjadi pelajaran agar lebih baik.
“Kejadian kemarin semoga memberi hikmah untuk perbaikan PMI Kabupaten Bondowoso kedepannya,”harapnya.
Menurut Bupati PMI merupakan organisasi kemanusiaan harus siap menghadapi tantangan tekhnologi dan informasi.
“Alam saat ini semakin tidak bersahabat perubahan iklim yang ekstrim yang akan berdampak pada semua lini ditandai dengan banyaknya bencana,”tegasnya.
Dalam muskab tersebut, lanjut Bupati Salwa, peserta harus melaksanakan aturan organisasi untuk membahas, merumuskan, dan mengkoordinasikan berbagai program dan kegiatan kedepannya.
“Melalui muskab ini semoga lahir calon pemimpin baru yang bisa membawa organisasi ke arah yang lebih baik dengan kinerja nyata yang dapat dirasakan baik oleh ogranisasi maupun masyarakat,”jeladnya
Pengurus terpilih nantinya kata Bupati harus mampu menjalin kerja sama yang baik dengan relawan dan pemerintah dalam mengemban misi kemanusiaan.
“Pemkab juga berkomitmen mendukung PMI agar tumbuh dan berkembang serta meningkatkan sarana dan prasarana untuk Unit Tranfusi Darah (UTD) PMI Bondowoso dalam memberikan pelayanan darah pada masyarat Bondowoso,”pungkasnya.