Beranda blog Halaman 21

Pasca Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya Di Penyebrangan Pelabuhan ASDP Ketapang 

IMG-20250408-WA0090

Banyuwangi – Seperti yang disampaikan salah satu penumpang asal Banyuwangi ini yang akan berangkat ke Bali. Dia mengaku merasa was was dan berharap semoga perjalanannya lancar.

Sementara itu Korban selamat dan meninggal akibat insiden tenggelamnya Kapal Motor Penyeberangan (KMP) dievakuasi ke Jembrana Bali.

“Korban meninggal dievakuasi ke RSUD Blambangan. Sementara yang selamat berada di Jembrana Bali,” kata Kepala Basarnas Surabaya, Nanang Sigit di Pelabuhan ASDP Ketapang Banyuwangi, Kamis (3/7/2025).

Sementara itu, Posko layanan informasi tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya terus meng-update jumlah korban selamat dan tewas.

Data hingga pukul 12.21 WIB, sebanyak 35 penumpang dan kru KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali, telah ditemukan. 31 diantaranya dalam keadaan selamat, sedangkan 4 orang lainnya meninggal dunia.

Korban selamat, yakni Sandi, Romi Alfa Hidayat, Saroji, Mansun, Wajihi, Ansori, Riko Krafsanjani, Sinyo, Ely, Wahyudi, dan Saiful Munir.

Lalu Supardi, Abu Khoiri, Farid, Erick Imbawani, Nurdin Yuswanto, Ahmad Suyitno, Bahrun, Eka Toniansyah, M Triwahyudi, dan M Farid Wajdi.

Berikutnya, Samsul Hidayat, M Kholil, dan Bejo Santoso, Deni Hermanto, Ahmad Lukan, Febriani, Ibnul Vawaid, Imron, Nanda Sinta, dan Riki Prayuda.

Sementara korban meninggal adalah Anang Suryono (59), Eko Sastriyo (51), Elok Rumantini (34), dan Cahyani (45).

Sementara mayoritas keluarga korban dan kru tengah berada di ruang tunggu Pelabuhan Ketapang Banyuwangi untuk mendapat informasi lebih lanjut tentang kondisi para penumpang dan awak.

Seperti diketahui, KMP Tunu Pratama Jaya yang membawa puluhan penumpang dan kendaraan dilaporkan tenggelam di Selat Bali, Rabu (2/7/2025) malam.

KMP Tunu Pratama Jaya berangkat dari Pelabuhan ASDP Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk sekira pukul 22.56 WIB. Beberapa menit kemudian, kapal tersebut tenggelam sekitar pukul 23.35 WIB.

Posisi terakhir KMP Tunu Pratama Jaya terlihat di perairan Selat Bali koordinat _8° 9’32.35″S 114°25’6.38_.

Berdasarkan data manifest, KMP Tunu Pratama Jaya membawa 53 penumpang, 12 kru kapal, dan 22 kendaraan dari berbagai golongan. (mam)

1744129950993

Warga Binaan Lapas Banyuwangi Sambut Tahun Baru Islam dengan Khataman Al-Quran

IMG-20250408-WA0090

Banyuwangi – Warga Binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi memiliki cara tersendiri dalam menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah dengan menggelar khataman Al-Quran, Kamis (26/6/2025).

Kegiatan diikuti oleh Warga Binaan yang tergabung dalam santri Pondok Pesantren (Ponpes) At-Taubah di dalam lapas, sebagai bentuk refleksi spiritual di awal tahun baru.

Khataman Al-Quran berlangsung di tiga tempat terpisah, yaitu Masjid At Taqwa Blok Timur, Musholla Al Hidayah Blok Barat dan Musholla An Nisa Blok Wanita. Pemilihan lokasi yang berbeda bertujuan agar setiap blok diisi dengan khataman Al-Quran.

Kepala Lapas Banyuwangi, I Wayan Nurasta Wibawa, dalam keterangannya menyampaikan bahwa target khataman Al-Quran secara keseluruhan mencapai lima kali.

“Ini merupakan bagian dari program pembinaan kerohanian bagi Warga Binaan, sekaligus memotivasi mereka untuk lebih dekat dengan Al-Quran,” ujarnya.

Wayan menyebut, kegiatan berlangsung sehari penuh, dimulai pagi hari hingga menjelang Maghrib. Selain khataman, pada ba’da Ashar dan ba’da Maghrib juga dilaksanakan pembacaan doa akhir tahun dan doa awal tahun, sebagai bentuk permohonan ampunan serta harapan akan kehidupan yang lebih baik di tahun baru.

Wayan berharap, momentum Tahun Baru Islam ini dapat menjadi titik balik bagi warga binaan untuk memperbaiki diri.

“Semoga dengan kegiatan ini, Warga Binaan dapat memaknai 1 Muharram sebagai awal perubahan menuju pribadi yang lebih baik, penuh taubat, dan semangat baru,” pungkasnya.

Kegiatan ini merupakan salah satu upaya Lapas Banyuwangi dalam memberikan pembinaan mental dan spiritual kepada Warga Binaan, sekaligus menciptakan lingkungan yang religius di dalam Lapas.(mam)

1744129950993

Tidak Terima Ibunya Dihina Seorang Pemuda Nekad Aniaya Ayah Tiri 

IMG-20250408-WA0090

Banyuwangi  –  Seorang pemuda di Banyuwangi nekat menganiaya ayah tirinya hingga tewas.  Diduga pelaku emosi karena ibu kandungnya dihina dan dirinya diancam akan dibunuh oleh korban.

Peristiwa ini terjadi di Desa Banyuanyar, Kecamatan Kalibaru, Rabu (25/6/2025). Terduga pelaku, DKB (23) menyerang ayah tirinya, AS (32) hingga tak sadarkan diri dan akhirnya meninggal saat menjalani perawatan medis.

Kapolsek Kalibaru, AKP Achmad Junaedi mengatakan, terduga pelaku dan korban tinggal serumah. Keduanya diketahui sering terlibat pertikaian karena masalah ekonomi.

“Terduga pelaku mengaku jika ibunya sering mendapat perlakuan kasar semenjak menikah dengan ayah tirinya. Dia juga mengaku sempat diancam akan dibunuh oleh korban,” terang Junaedi.

Saat kejadian, emosi laki-laki 23 tahun itu memuncak usai mendengar ucapan ayah tirinya yang dianggap melecehkan ibu kandungnya.

“Terduga pelaku mengaku marah setelah korban berkata, ‘kalau tidak punya uang, tawarkan saja ibumu ke orang lain’,” kata Junaedi, Kamis (26/6/2025).

Perkataan itu memicu amarah terduga pelaku. Diduga dalam kondisi emosi, DKB memukul dan membenturkan kepala korban ke batu besar yang ada di belakang rumah mereka.

“Terduga pelaku juga memukulkan potongan bambu ke kepala korban hingga tak sadarkan diri,” ungkapnya.

Tetangganya yang mengetahui kejadian tersebut langsung melapor kepada kepala dusun setempat. Warga sekitar pun dibuat terkejut ketika mendapati korban sudah dalam kondisi bersimbah darah.

Warga kemudian menghubungi pihak kepolisian. Tak berselang lama, Unit Reskrim Polsek Kalibaru tiba di lokasi. Petugas langsung melakukan olah TKP dan mengamankan terduga pelaku serta barang bukti.

“Setelah dilakukan introgasi, terduga pelaku mengakui bahwa perbuatannya menganiaya korban. Ia saat ini kami tahan untuk menjalani proses hukum,” kata Junaedi.

Sementara itu, korban sempat dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi kritis dengan luka parah di kepala bagian belakang atas. Namun sayang, nyawanya tidak tertolong.
“Korban meninggal dunia di rumah sakit,” pungkasnya. (mam)

1744129950993

Kunker ,Gibran Rakabuming Raka Akui Kopi Bondowoso Kelas Dunia

IMG-20250408-WA0090

Bondowoso – Wakil Presiden (Wapres) RI Gibran Rakabuming Rakaelakukan kunjungan kerja (Kunker) di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, Selasa (24/6/2025).

Dalam lawatan tersebut Gibran mengikuti panen kopi di Kawasan Perkebunan Java Coffee Estate PTPN III.

Kehadiran Gibran beserta robongan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa disambut Bupati Bondowoso Abdul Hamid Wahid serta Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) Denaldy Mulino Mauna.

Usai mendapat penjelasan dari pihak PTPN selaku pengelola kebun kopi ,Kemudian Gibran meninjau lokasi pemilahan biji kopi setelah dipetik oleh para petani. Para petani terlihat sedang fokus memilah biji kopi yang berwarna merah dan hijau serta menempatkannya di tempat berbeda.

Tampak, Gibran juga mengajak petani berbincang soal biji kopi yang sedang dipilah.Ia juga menyerahkan bantuan berupa paket sembako dan hewan ternak.

Selepas meninjau proses panen kopi, Gibran berdiskusi dengan para petani. Beberapa keluhan petani kopi meminta agar tetap dipertahankan bekerja di kebun untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya, serta meminta harga pupuk diturunkan.

Putra Presiden Indonesia ke-7 ini sempat mencicipi kopi. Gibran mengatakan kopi dari Bondowoso adalah kopi kelas dunia.

“Kan kopinya kelas dunia, ya harus kita cicipi. Kopi asli Indonesia,” jelas Gibran.

Jadi kalau sering ngopi di tempat-tempat kopi yang mahal,kata Gibran, tempat-tempat kopi apa, kafe, brand-brand dari luar negeri, kopinya dari sini .

“Dipetik dan dipanen oleh bapak-ibu ini. Jadi kita harus bangga,” ujarnya.

Selain melakukan petik kopi Wapres juga mengunjungi puskesmas Sempol kecamatan Ijen.

“Di setiap kunjungan, saya selalu sempatkan ke puskesmas. Kita evaluasi langsung: alat-alatnya lengkap atau tidak, tenaga kesehatannya cukup atau belum. Ini penting agar semua warga punya hak yang sama atas pelayanan medis,” tegas Wapres.

Gibran Rakabuming Raka juga meninjau langsung program PNM Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera).

Wapres Gibran menyampaikan apresiasi terhadap para nasabah Mekar di Bondowoso yang hadir di GOR Bondowoso.

Ia menyebut bahwa tingkat kredit macet di wilayah Bondowoso sangat rendah, bahkan nyaris tidak ada.

“Artinya, ibu-ibu di sini tertib dalam mengatur keuangan. Saya titip, tolong pisahkan keuangan usaha dengan keuangan rumah tangga. Itu penting untuk keberlanjutan usaha,” harapnya.

Lebih lanjut, Gibran menyampaikan harapannya agar produk-produk buatan nasabah Mekar bisa naik kelas dan menembus pasar yang lebih luas, bahkan hingga ke tingkat internasional.

Ia mendorong para pelaku usaha untuk mulai memanfaatkan platform digital.

“Saya minta, manfaatkan program ini dengan maksimal. Masuk ke e-commerce seperti Shopee, Tokopedia, atau yang lain. Jangan hanya jualan di Bondowoso,” pintanya.

Pihaknya juga menyarankan agar para pejabat dan tamu undangan yang hadir turut mendukung dengan membeli produk lokal dari peserta PNM Mekar. Menurutnya, dukungan seperti itu sangat berarti bagi pertumbuhan usaha mikro.

Sementara Bupati Bondowoso, KH. Abd. Hamid Wahid yang turut mendampingi dalam kunjungan tersebut menyatakan apresiasinya atas perhatian pemerintah pusat terhadap daerahnya, khususnya dalam sektor kesehatan.

“Ini bukan hanya kunjungan simbolik, tapi bukti nyata bahwa wilayah-wilayah seperti kami tidak dikesampingkan dalam pembangunan kesehatan nasional,” tegas Bupati.

Bupati berkomitmen untuk segera menindaklanjuti arahan Wapres dengan mempercepat pemetaan kebutuhan sarana dan prasarana di seluruh puskesmas, terutama yang berada di wilayah-wilayah terpencil seperti Ijen, Wringin, dan Tlogosari.

Untuk diketahui , kunjungan wapres tersebut melibatkan 2.100 personel gabungan diterjunkan untuk mengamankan

Personel yang diturunkan tak hanya dari Bondowoso. Melainkan juga ada bantuan pasukan dari luar daerah, seperti dari Polda Jatim, Kodim Kota Malang, Lumajang, Situbondo, dan Jember.

 

1744129950993

Dedy FY Katili Resmi Nahkodai DPD NasDem Bondowoso

IMG-20250408-WA0090

BONDOWOSO – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kabupaten Bondowoso resmi berganti. Setelah Dewan Pimpinan Pusat (DPP) menerbitkan surat keputusan kepengurusan periode 2025-2029 dengan Nomor: -Kpts/DPP-NasDem/IV/2025

Surat tersebut ditandatangani oleh Dewan Pimpinan Pusat, Partai NasDem Surya Paloh dan Sekjen DPP Nasdem Hermawi F Taslim tanggal 24 April 2025.

Dedy FY Katili ketua terpilih sebagai nakoda baru di partai restorasi mengatakan bahwa surat tersebut ia terima di Surabaya dalam rapat konsolidasi , sementara untuk pelantikan akan dilakukan serentak pada Desember 2025 mendatang.

“Alhamdullah, terima kasih kepada Pimpinan pusat Partai NasDem yang telah menyerahkan DPD Partai NasDem Bondowoso periode 2025-2029,” kata Dedy.

Politisi muda yang juga pernah menjabat sebagai Ketua Partai Perindo Situbondo ini mengatakan bahwa pihaknya mengaku siap melaksanakan mandat yang telah dibebankan dalam memimpin partai restorasi .

Dedy juga berterima kasih kepada semua pendahulunya hingga NasDem Kabupaten Bondowoso berada diposisi hari ini.

“Kami akan segera melakukan konsolidasi bersama pengurus dan kader NasDem guna menguatkan struktur partai hari ini,meski belum dilantik akan mulai bergerak karena kami sudah menerima SK,”tegasnya.

Ia mengajak kepada seluruh kader maupun simpatisan untuk membawa NasDem sebagai partai yang penuh kepeloporan dan membawa cita-cita bangsa.

“Partai ini sejatinya didirikan untuk menjaga ruang yang ada, di tengah ruang hampa dan kosong, cita-cita yang mulia tidak boleh kalah dengan kelompok pragmatisme,” kata dia.

Dedypun meminta doa dan dukungan kader NasDem Kabupaten Bondowoso untuk mampu menjalankan amanah dalam kesatuan gerak perjuangan dan kepentingan bersama.

Diketahui pada Pemilu 2024 lalu, Partai NasDem Bondowoso tidak memperoleh kursi di lembaga legislatif kabupaten Bondowoso ,untuk itu pihaknya optimis bahwa kedepan akan ada perwakilan NasDem di DPRD Bondowoso.

Adapun susunan kepengurusan DPD NasDem Bondowoso priode 2025-2029 diantaranya
Dedy F.Y Katili, SH menjabat sebagai ketua. Mujahri, SE sebagai Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu. Azizi Masrurullah, S.Pd
Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan.

Sementara Wakil Ketua Bidang Kaderisasi dan Pendidikan Politik Purwanto, SE. Wakil Ketua Bidang Hubungan Legislatif Erik Kurnianto, S.IP.

Wakil Ketua Bidang Hubungan Eksekutif Johan Efendi. Syamsul Hadi Wakil Ketua Bidang Hubungan Sayap dan Badan
Wakil Ketua Bidang Penggalangan dan Baidawi, S.Pd.

Adapun Penggerak Komunitas
Dwi Satrio Ainun Yaqin Wakil Ketua Bidang Pemilih Pemula dan Milenial .Wakil Ketua Bidang Digital dan Siber Hari Eko Pramono
Wakil Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik Djoko Susilo.

Wakil Ketua Bidang Usaha Mikro Kecil dan Menengah Imron Alfauzi Wakil Ketua Bidang Agama dan Masyarakat Adat Muhammad Hadi Santuso.

Wakil Ketua Bidang Tenaga Kerja
Montoha Tutik Harningsih
Wakil Ketua Bidang Kesehatan
Wiwik Wahyuni . Wakil Ketua Bidang Perempuan dan Anak
Wakil Ketua Bidang Pendidikan dan Kebudayaan Eko Handoyo, S.Pd.I.

Wakil Ketua Bidang Hukum dan
Hak Asasi Manusia Anwar, SH
Wakil Ketua Bidang Pariwisata dan Industri Kreatif : Nadila Oktavia Afkarina.

Wakil Ketua Bidang Pertanian, Peternakan dan Basiran, SP. Kemandirian Desa Arif Jaka Tirtana
Wakil Ketua Bidang Pemuda dan Olahraga.

Wakil Ketua Bidang Energi dan Mineral Deni Efendi Sri Wahyuni .Wakil Ketua Bidang Lingkungan Hidup.

Wakil Ketua Bidang Kehutanan, Agraria dan Yus Sudarso Tata Ruang Rizkiyah.
Wakil Ketua Bidang Migran
Wakil Ketua Bidang Pembangunan dan Infrasruktur dijabat Mulyono Mulyono

 

 

 

1744129950993

Bupati Respon Detail Pandangan Umum Fraksi Terhadap Dua Raperda di Rapat Paripurna DPRD Bondowoso

IMG-20250408-WA0090

BONDOWOSO – Bupati Bondowoso KH Abdul Hamid Wahid menyampaikan jawaban atas pandangan umum fraksi terhadap dua Raperda dalam rapat paripurna di Graha Paripurna DPRD Bondowoso ,Jum’at 13/06/2025 malam.

Dua Raperda tersebut diantaranya
Raperda Tentang RPJMD Kabupaten Bondowoso Tahun2025-2029 dan Raperda Tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun 2024.

Jawaban tersebut merupakan respons formal terhadap berbagai pertanyaan, saran, dan kritik yang disampaikan oleh fraksi-fraksi DPRD Jum’at 13/06/2025 pagi.

Lugas Bupati menyampaikan klarifikasi, penjelasan, dan komitmen terkait dengan pandangan-pandangan tersebut, yang mencakup tindak lanjut terhadap usulan-usulan

Secara umum, jawaban bupati
merespon secara detail setiap pandangan yang disampaikan oleh fraksi-fraksi, baik yang berupa pertanyaan, saran, maupun kritik.

Bupati berkomitmennya untuk menindaklanjuti pandangan fraksi-farksi serta mengintegrasikannya ke dalam proses penyusunan kebijakan atau program .

Adapun pemandangan umum masing-masing fraksi, yang secara berurutan dibacakan oleh PJ Sekda Bondowoso Anisatul Hamidah .

Di hadapan para peserta Rapat Paripurna dalam penyampaiannya, secara berurutan membacakan jawaban serta tanggapan kepada Fraksi – Fraksi, jawaban dan tanggapan dimulai dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa.

Selain itu, Bupati mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada fraksi yang telah menyampaikan saran dan pendapat kepada pemerintah daerah.

“Kami ucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada fraksi yang telah menyampaikan saran beserta pendapatnya, Pemkab bondowoso bersungguh-sungguh akan memperhatikan saran dan masukannya,” pungkasnya.

Anisatul Hamidah PJ Sekda Bondowoso saat membacakan Jawaban Bupati terhadap pandangan umum Fraksi
Anisatul Hamidah PJ Sekda Bondowoso saat membacakan Jawaban Bupati terhadap Pandangan Umum Fraksi
1744129950993

Bupati Bondowoso Buka Peluang Kerjasama Pihak Ketiga Pengelola Wisata

IMG-20250408-WA0090

Bondowoso – Bupati Bondowoso, KH.Abdul Hamid Wahid mengatakan bahwa pihaknya membuka peluang kerjasama dengan pihak ketiga Kelola objek Pariwisata .

Hal ini menyikapi marknya informasi terbengkalainya puncak megasari.Puncak Megasari bahkan tak lagi menjadi lokasi lepas landas (take off) olahraga dirgantara, Paralayang.

Hal itu terjadi karena, kontrak sewa lahan untuk landing area (area pendaratan) tak diperpanjang.

Bupati menegaskan pihaknya ingin mempertahankan dan mengembangkan Puncak Megasari. Karena menurutnya Paralayang merupakan potensi wisata yang berkembang.

Saat dikonfirmasi Bupati menjawab bahwa pihaknya akan mencoba mengkomunikasikan perpanjangan sewa lahan untuk landing area Paralayang.

“Kita ingin pariwisata tak hanya ke.wisata alam. Tapi juga, one stop Tourism,” harapnya.

Kendati demikian untuk mewujudkan wisata One Stop Tourism pihaknya membuka ruang pada pihak ke tiga yang ingin mengembangkan.

Selain itu kata Bupati ,yakni menata pola kerjasamanya dan kesepakatannya.

“Kita membuka ruang pihak ke tiga jika ingin mengembangkan, silahkan,” terangnya.

 

 

 

1744129950993

Akibat Lalai Membangun Infrastruktur Pariwisata, Bondowoso Harus Terima Kenyataan Dapat Sangsi

IMG-20250408-WA0090

BONDOWOSO – Akibat lalai membangun program infrastruktur pariwisata di tahun 2023 Bondowoso harus menerima kenyataan mendapatkan sangsi dari pemerintah pusat.

Hal itu disampaikan Wakil Ketua DPRD Bondowoso Ady Krisna di gedung DPD Golkar setempat ,Senin09/06/2025.

“Bondowoso tidak dapat dana alokasi khusus untuk infrastruktur yang biasanya dapat. Tahun ini mestinya kita dapat kira-kira 40-50 miliar tetapi kita nggak dapat , kenapa? karena Bondowoso kena sanksi akibat lalai dalam membangun program infrastruktur pariwisata di tahun 2023 ,”twgasnya.

Bondowoso kata Krisna dapat dana struktur pariwisata tahun 2023 tidak tergarap entah karena apa dinilai tahun 2024 sanksinya tahun yang kedua dana insentif fiskal yang itu diberikan kepada kabupaten yang berprestasi,” ungkapnya.

Dari sisi ini kata Krisna sejatinya dapat menurunkan angka kemiskinan menjaga fiskal daerah dan beberapa hal yang lain.

“Enggak dapat tahun 2025 , kabupaten lain itu dapat Banyuwangi dapat 30 miliar ,karena
kegagalan ditahun sebelumnya sanksinya periode pemerintahan tahun 2025, jadi betapa sulitnya beliau (bupati -red) dalam memimpin Kabupaten Bondowoso ini ,”paparnya.

Dikatakan bahwa dari sisi finansial ditambah defisit masih ada beban kendati demikian dikatakan bahwa, dalam membangun Bondowoso ini selama 5 tahun yang akan datang akan sampai pada meraih mewujudkan masyarakat Bondowoso yang sejahtera dan makmur dalam bingkai Bondowoso berkah .

“Nah kita pun partai Golkar juga harus ikut merasakan pahitnya upaya kerja keras yang dilakukan oleh Bupati, karena itu kami partai Golkar juga selalu mencari melalui jaringan yang kita miliki di tingkat nasional untuk juga dapat memberikan kontribusi membantu masyarakat Bondowoso,” janjinya.

Dijelaskan pula, agar bisa segera menikmati pembangunan khususnya pembangunan infrastruktur difraksi partai Golkar punya komitmen yang kuat untuk mengawal pemerintahan.

” Termasuk kami rela pokok-pokok pikiran kami ini di tahun 2025 dipotong sebesar 40% agar bisa dialihkan ke program infrastruktur di tahun 2025 ini,”tukasnya.

Dikatakan pula bahwa Bupati dan wakil Bupati masih terus berupaya agar Bondowoso memperoleh suntikan dana dari pusat.

1744129950993

Bupati Bondowoso : Golkar Telah Menorehkan Catatan dan Punya Peran Strategis Merealisasikan Konsep

IMG-20250408-WA0090

Bondowoso – Partai Golkar telah menorehkan catatan dan punya peran yang strategis dan sangat penting karena apa yang diperjuangkan merealisasikan konsep-konsep strategis tentu tidak lepas dari Golkar Sebagai pemegang saham arsitek dan sekaligus yang bertanggung jawab dalam menuju Bondowoso Berkah .

Hal itu disampaikan Bupati Bondowoso KH.Abdul Hamid Wahid saat menghadiri Golkar Berqurban di kantor DPD Partai Golkar Bondowoso , Senin 9/06/2025.

Dikatakan bahwa dengan berqurban mengajarkan kepada arti sejati dari keikhlasan pengorbanan dan cinta kasih terhadap sesama .

“Idul Adha bukanlah sebuah perayaan keagamaan semata, tetapi Idul Adha adalah hari di mana kita semua diajak untuk menguji keikhlasan dalam beramal menimbang seberapa tulus kita berbagi dan melepaskan sebagian dari apa yang kita miliki demi kepentingan orang lain itulah esensi utama dari ibadah qurban ,” jelas bupati.

Melalui kegiatan Golkar berqurban pihaknya sangat mengapresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran partai Golkar Kabupaten Bondowoso yang melalui kegiatan ini telah menunjukkan komitmen dan kepedulian sosial yang kuat kepada masyarakat.

” Dimana tentu kegiatan seperti ini bukan hanya bentuk pengamalan nilai-nilai Islam saja tetapi juga menunjukkan bahwa partai politik sejatinya dapat menjadi garda terdepan dalam kegiatan kemanusiaan sosial dan spiritual ,”tegas bupati.

Ia selalu menekankan pentingnya sinergi antara seluruh elemen masyarakat termasuk partai politik , organisasi kemasyarakatan ,tokoh agama dan generasi muda untuk bersama-sama membangun Bondowoso.

” Dengan semangat gotong royong dan kepedulian sosial dan Golkar ini dalam kaitan dengan pembangunan Bondowoso khususnya pemerintahan telah menorehkan catatan dan punya peran yang strategis dan sangat penting karena apa yang kita perjuangkan untuk kita realisasikan berupa konsep-konsep strategis tentu tidak lepas dari Golkar sebagai pemegang saham arsitek dan sekaligus yang bertanggung jawab ,”paparnya.

Selain itu kata Bupati ,Golkar sebagai pengawal kepercayaan masyarakat yang telah diberikan pada pemerintahan untuk dapat diwujudkan dan dibuktikan keberhasilannya.

“Memang dalam perjalanan mulai dari awal bahkan dari sebelum terbentuknya pemerintahan ini embrio dalam proses kontestasi Golkar telah memberikan saham yang sangat besar oleh karena itu rasanya sebagai bagian dari keluarga sendiri kehadiran Saya di sini bukanlah satu hal yang aneh dan patut dipertanyakan ataupun dibahas jadi kita ini adalah satu keluarga besar bagaimana kita mewujudkan visi misi pemerintahan yang telah diamanatkan oleh masyarakat untuk dilaksanakan ,” ungkapnya.

Dengan berakhirnya kontestasi pada saat Pilkada KA Bupati kegiatan berkorban ini salah satu dari wujud kepedulian kita dan kepedulian Golkar kepada masyarakat dan kita berharap bahwa semangat idul qurban nantinya dapat terus menjadi semangat kita di dalam mengabdi.

“Kita berbakti dan mengkontribusikan tugas fungsi dan peran kita masing-masing di dalam segenap bidang di masyarakat Bondowoso khususnya harapan kami tentu ke depan bagaimana kita bekerja lebih keras, bekerja lebih cerdas bekerja lebih sebetulnya tersimpan khazanah mutiara,” ungkap Bupati.

Lebih-lebih Bondowoso punya harta tersembunyi dengan peta geografis yang cukup menarik ,dikelilingi oleh gunung bukit dengan hamparan pertanian dan perkebunan yang sangat luas.

“Tinggal bagaimana kita bersama menggunakan segenap kekuatan kita dalam satu kesatuan sinergis yang baik ke depan untuk dapat menggali dan mewujudkan potensi-potensi itu menjadi modal kuat kita berlari dimana kondisinya memang tidak terlalu menggembirakan tetapi tentu dengan optimisme dan kesadaran itu bukanlah alasan untuk kita kemudian menyerah dan bahkan mengendorkan ikhtiar , tetapi justru bagaimana kita bersemangat menjalin kebersamaan ke depan untuk tertantang semakin membuktikan bahwa mutiara terpendam itu dapat kita munculkan dan Bondowoso,” harapnya.

Pihaknya berharap ke depan matahari bersinar dari arah Timur akan membawa keberkahan dan harapan masa depan yang lebih cerah .

” Terima kasih sekali lagi kepada keluarga besar partai Golkar mari kita bersama-sama semakin mempererat menggenggam jari kita masing-masing dalam satu rangkaian kebersamaan menjalin kebersamaan dan ke depan kita melangkah lebih mantap menyongsong Bondowoso yang lebih baik, juga sekaligus terima kasih kepada partai Golkar yang selama ini juga telah aktif dengan jejaringnya baik itu jejaring memberikan kontribusi dan partisipasinya bagi pembangunan Bondowoso. Dengan ketulusan hati mewakili segenap masyarakat Bondowoso sekali lagi mengucapkan terima kasih dan berharap agar dapat semakin kita tingkatkan,”tukasnya.

 

Pada Forum yang Ketua DPD Golkar Bondowoso Ady Krisna mengatakan Golkar merasa memiliki Bupati dan nampaknya juga Bupati pun merasa memiliki kepada partai Golkar ini sangat spesial bagi partai Golkar.

” Karena kita sudah bersama-sama di dalam gelaran Pilkada memperjuangkan visi misi Bondowoso berkah mengantarkan beliau memimpin Bondowoso dan menjadi tugas kita bersama-sama pula untuk mengawal dan mensukseskan pemerintahan Bupati dan wakil bupati ini selama 5 tahun ke depan ,” imbuhnya.

Karena kata Pria yang juga menjabat sebagai wakil ketua DPRD Bondowoso ini kesuksesan pembangunan yang dilakukan oleh bupati dan wakil bupati ke depan ini juga menjadi kesuksesan partai Golkar .

“Tugas kami di DPRD mengawal kebijakan-kebijakan beliau dan tugas teman-teman sebagai kader partai Golkar juga harus senantiasa mengawal ,turut merawat setidaknya memberikan Citra positif terhadap pemerintah Kabupaten Bondowoso ini,”tegasnya.

Dikatakan bahwa merawat pemerintahan ini adalah tugas yang harus diemban bersama-sama apalagi di tengah-tengah perjalanan yang baru menginjak 4 bulan ini .

“Tuntutan masyarakat sesuatu yang positif di Bondowoso kadang tidak diungkap oleh publik ,tapi justru sesuatu yang positif di daerah lain itu yang dibanding-bandingkan dengan Bondowoso.

Padahal kata Krisna membicarakan kemampuan Bondowoso menjaga agar tenaga honorer yang ada di Bondowoso ini tidak di rumahkan akibat efisiensi ,dan defisit anggaran Bupati sangat menjaga bagaimana tenaga honorer yang ada di Bondowoso yang non P3K itu tidak sampai di rumah seperti dikabupaten lainnya.

Bupati tidak merumahkan tenaga honorer gajinya dialihkan untuk pengaspalan tetapi pemerintah daerah mencari jalan terbaik agar semua harapan masyarakat ini bisa dipenuhi .

Menurut Krisna Bupati dan wabup itu bukan berangkat dari nol tapi berangkatnya dari minus dan 4 bulan sebenarnya sudah banyak yang dilakukan oleh Bupati dan wakil bupati

” Contoh, beliau sudah menganggarkan agar honor guru PAUD dinaikkan insya Allah mulai bulan depan mulai PAPBD ,beliau juga sudah memberikan asuransi kesehatan bagi buruh tani sebanyak 8000 ,termasuk pupuk gratis untuk petani tembakau ini sudah matang tinggal pelaksanaannya,” urainya.

Bupati dan Wabup memilih banting tulang ,peras keringat dengan sepi sanjungan, beliau lebih memilih bekerja keras nanti rakyat Bondowoso pada akhirnya juga akan menilai bahwa Bondowoso akan maju di bawah kepemimpinan kyai Haji Abdul Hamid Wahid dan Lora As’ad Yahya Safi’i.

” Ini perlu saya sampaikan agar kader-kader partai Golkar juga tahu dan memahami apa yang sudah dilakukan olej Bupati kita, beliau juga sering menemui beberapa menteri ke Jakarta juga sering dalam rangka untuk mencari solusi agar program-program untuk Bondowoso ,terutama pemenuhan kebutuhan infrastruktur,perlu dicatat pemerintahan ini bukan 4 bulan tapi 5 tahun kita lihat hasilnya Bondowoso Berkah,”pungkasnya.

Untuk diketahui dalam giat tersebut Bupati memberikan satu sapi qurban dan DPD Golkar Bondowoso menyembelih 3 ekor kambing.Selain itu pemberian santunan kepada anak yatim.

 

 

1744129950993

Pastikan Kualitas Hasil Optimal,Bupati Bondowoso Turun Langsung Tinjau Trial Ruas Jalan Bandilan

IMG-20250408-WA0090

BONDOWOSO – Untuk menguji kinerja dan kelayakan bahan dan metode perbaikan jalan , Bupati Bondowoso ,KH Abdul Hamid Wahid memantau secara langsung Trial ruas jalan Bandilan desa Ramban Kulon Kecamatan Cremee,Senin 9/06/2025.

Hal itu dilakukan untuk memastikan kualitas dan daya tahan aspal yang akan digunakan dalam perbaikan jalan. Trial yang dilakukan kali ini dari PT Bumi Karya Utama (BKU) Job set Buduan Suboh Kabupaten Situbondo.

Selain itu Trial dilakukan guna memastikan kelayakan dan kualitas cor rabat beton yang akan digunakan dalam pembangunan jalan.

“Tujuanya memastikan kualitas dan keandalan,Memastikan bahan dan metode yang digunakan memenuhi standar kualitas dan dapat memberikan hasil yang optimal,”ungkapnya.

Selain itu untuk mengurangi risiko kegagalan proyek atau kerusakan yang tidak diinginkan serta meningkatkan efisiensi dan efektif.

“Program ini menjadi langkah awal untuk mengubah pola pembangunan jalan. Kami ingin pembangunan dilakukan secara utuh, tidak lagi setengah-setengah,” harap bupati.

Dikatakan bahwa Pemkab Bondowoso sedang berupaya mencari sumber pembiayaan tambahan di luar APBD agar perbaikan jalan dapat berjalan lebih masif.

Menurutnya ,salah satu upaya konkret adalah pengajuan dana sebesar Rp 715 miliar kepada Kementerian PUPR. Dana ini direncanakan untuk perbaikan jalan sepanjang 100 kilometer, bagian dari total 494 kilometer jalan rusak yang telah diajukan ke pemerintah pusat.

Ditempat yang sama PLT kepala Dinas Bina Marga, Sumber Daya Air dan Bina Konstruksi (BSBK) Kabupaten Bondowoso Ansori mengatakan bahwa uji coba ini berfokus pada pengujian kualitas tiga jenis material aspal ACBC (Asphalt Concrete-Binder Course), AC-WC (Asphalt Concrete-Wearing Course), dan HRS Base (Hot Rolled Sheet). Sebanyak 50 ton material digunakan dalam uji coba yang mencakup panjang sekitar 150-160 meter jalan.

“Pemilihan lokasi dilakukan di area yang tingkat kerusakannya masih ringan, agar hasil uji coba bisa lebih jelas dan evaluasinya lebih objektif,” njelas Ansori.

Dikatakan bahwa hasil uji coba ini nantinya akan menjadi penentu material mana yang akan dipilih untuk proyek-proyek perbaikan jalan berikutnya.

Pasalnya ,Bondowoso hanya memiliki kapasitas anggaran untuk membangun sekitar 20 kilometer jalan, tersebar di sekitar 150 titik. Dari total kerusakan jalan yang ada, sekitar 23 persen di antaranya bisa ditangani melalui perbaikan ringan atau rehabilitasi.

Pemkab Bondowoso kata Ansori ,telah diminta untuk melakukan audiensi dan paparan langsung kepada Kementerian PUPR terkait usulan pendanaan tersebut.

Pihaknya berharap sebagian besar dari anggaran yang diajukan bisa disetujui.

“Kalau bisa disetujui semuanya tentu sangat baik, tapi minimal setengahnya pun sudah sangat membantu,” tegasnya.

Konsep Rantas sendiri kata Ansori menitik beratkan pada pembangunan jalan secara utuh per ruas, bukan berdasarkan titik-titik kecil dan menurut rencana ada 5 AMP (Asphalt Mixing Plant) yang akan melakukan Trial di Kabupaten Bondowoso.

Kendati anggaran terbatas dan pelaksanaannya harus dibagi per segmen, Pemkab Bondowoso optimistis bahwa uji coba ini akan menjadi fondasi penting dalam menyusun strategi perbaikan jalan yang lebih berkelanjutan di masa depan.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Bondowoso, Abdul Hamid Wahid, didampingi oleh Pj Sekda Anisatul Hamidah, Plt Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BSBK) Ansori, serta Ketua Komisi III DPRD Sutriyono.

Sutriyono mengatakan bahwa trayel tersebut dilakukan di wilayah tersebut mengingat memang kondisi rielnya harus ditangani.

“Terimakasih , karena memang ini program unggulan Bupati Quick win Rantas infrastruktur tuntas,masyarakat juga memahami kondisi anggaran 2024 bisa bertahap ke 2026 semoga apa yang diusulkan bismasuk , masih ada PAK nanti,”paparnya.

Ia juga menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen dan semua anggota DPRD Bondowoso bahwa anggaran Pokir 40 persenya untuk infrastruktur.

 

 

 

1744129950993
0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

Recent Posts

error: Content is protected !! silahkan di menghubungi admin jika ingin copy conten ini ... terima kasih