Dansatgas Yonif 121/MK Letkol Inf Imir Faishal melalui Wadansatgas Mayor Inf Indra Rukmana mengatakan, ganja yang ditemukan tersebut berjarak sekitar enam kilometer dari pos Satgas Kalilapar.
“Kemarin, sekira pukul 06.15 WIT, kami bergerak bersama 19 orang anggota melaksanakan patroli ke tempat yang diduga lokasi ladang ganja di Kampung Kalilapar tersebut. Sekitar 2 kilometer dari Pos Kalilapar, tim patroli tiba dan menemukan 36 pohon ganja yang dimaksud,” kata Mayor Inf Indra Rukmana, Selasa (24/4/2018).
Diungkapkan, pohon-pohon ganja tersebut berada dilahan seluas kurang lebih setengah hektar. Dengan tinggi mencapai 2 meter. “Pohon-pohon ganja ini sudah siap panen, dan tumbuh diantara tanaman jagung,”ucapnya.
Menurut Indra, pohon ganja yang berada diantara pohon jagung tersebut sengaja ditanam oleh oknum warga dan upaya untuk mengelabuhi petugas.
“Berdasar keterangan warga, ada seseorang bukan dari kampung setempat yang membuka lahan dan bercocok tanam disitu. Dan kuat dugaan, ganja ini sengaja ditanam dengan cara tumpang sari dengan tanaman lain,”katanya.
Dikatakan, pihaknya telah menemukan tanaman ganja disekitar wilayah itu dua kali sejak penugasan wilayah Perbatasan. Sebelumnya Senin (23/4) kemarin juga lima batang tanaman ganja siap panen di temukan dikampung Bompay Distrik Waris Kabupaten Keerom Papua.(wal)