BONDOWOSO-Rudi Prahara, Komandan SRU (Search Rescue Unit) Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Pos Jember bersama timnya sedang melalukan pencarian terhadap Nenek berusia 88 tahun, bernama Bunadi Maryami(Aryami) warga Desa Trotosari, RT 12 RW 3, Kecamatan Tlogosari.
Informasi yang berhasil dihimpun,Ia hilang saat mencari sayur di Bukit Tongguk, wilayah setempat sejak Senin (9/9/2019) lalu. Dan hingga hari ke empat belum juga ditemukan.
Rudi Prahara, mengatakan, berdasarkan keterangan yang dihimpun oleh tim SAR gabungan, nenek Aryami sehari-hari memang suka pergi mencari sayur kacang tunggak ke bukit Tongguk. Saat kejadian, survivor pergi menuju bukit tersebut bersama ibu Ningrum.
“Infonya mereka berangkat jam 8 pagi. Tapi, saat pukul 12 siang, Ibu Ningrum mengajak nenek Aryami turun, namun survivor tidak mau karena masih mau melanjutkan mencari sayur. Disitulah mereka mulai terpisah,” ungkapnya di Posko Basarnas, Dusun Lor Gunung, RT 13 RW 3, Kamis (12//2019)
Diketahui hingga sore Nenek Aryami tak kunjung pulang. Pihak keluarga, bersama warga sekitar pun mulai melakukan pencarian, hingga pukul 24.00 WIB. Kendati demikian Aryami belum juga ditemukam .
” BPBD menghubungi kami. Mulai Selasa (10/9) kami lakukan pencarian,” imbuhnya.
Menurutnya hingga hari ke empat tak ditemukan tanda-tanda keberadaan survivor. Padahal, Tim SAR Gabungan telah menyisir ke empat titik kuadran, yang diasumsikan di tempat tersebut merupakan lokasi berpisahnya nenek Aryami dengan Ningrum.
Dikatakan , pihaknya juga telah menyisir jurang dengan kedalaman 100 meter dan kemiringan 45 derajat. Namun memang masih belum ditemukan.
“Sebenarnya medan tidak terlalu ekstrim. Hanya ada informasi yang simpang siur, terkait awal kehilangannya. Kami mencoba mengaitkan antara informasi tersebut. Karena itu mempengaruhi arah pencarian. Total area pencarian sekitar 6 kilometer,” jelasnya.
Diketahui setiap hari ada sekitar tiga SRU yang melakukan penyisiran. Masing-masing terdiri dari sekitar sembilan orang. Mereka kata Rudi merupakan anggota dari Basarnas , BPBD Bondowoso, TNI, Polri, relawan, dan masyarakat sekitar masih melakukan pencarian