Banyuwangi – Menjaga Banyuwangi situasi tetap kondusif dan aman, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) menggelar sarasehan bersama dengan insan media se Banyuwangi bertempat di aula Universitas 17-Agustus-1945 /Untag Kamis (29/04/2021).
Pertemuan yang selalu digelar setiap tahun bersama wartawan ini mengangkat tema” Peran Media Dalam menangkal Paham Radikalisme, Terorisme di Banyuwangi”. Dengan mengundanghadirkan narasumber Kasubag Humas Polresta Banyuwangi, Iptu Lita Kurniawan, S.Sos, dan Ketua PC GP ANSOR Banyuwangi, H.Ikhwan Arif.
Dalam sambutan pembuka Kepala Bakesbangpol Banyuwangi, Abdul Aziz Hamidi menyampaikan, tujuan digelarnya sarasehan ini sebagai upaya meningkatkan komunikasi dan pelibatan elemen masyarakat, khususnya insan media untuk penanggulangan penyebaran paham radikalisme dan terorisme.
“ Peristiwa terorisme maupun paham radikalismen memang tidak terjadi di Banyuwangi, namun kita, masyarakat maupun insan pers mempunyai tanggungjawab yang sama dengan Pemerintah untuk menangkal paham radikalisme dan terorisme yang jelas-jelas melanggar aturan Negara kita, “ ucap Abdul Aziz Hamidi.
Dalam kesempatan tersebut Abdul Aziz Hamidi berharap peram strategis media massa dalam mencegah pahan radikalisme dan terorisme dengan cara menangkal informasi hoax. Maka dari itu, Pemerintah daerah mengajak insan pers untuk bersama-sama menciptakan suasana aman, damai, tentram dan kondusif di Banyuwangi.
“ Kami dari Pemerintah daerah mengharapkan peran media untuk menciptakan konten-konten atau pemberitaan yang dapat membuat kondisi Banyuwangi, aman,tentram dan kondusif , “ ucapnya.
Selain menangkal paham radikalisme dan terorisme , Kepala Bakesbangpol juga mengingatkan semua pihak untuk tetap mematuhi anjuran pemerintah terkait larangan mudik lebaran guna mencegah penyebaran pandemic covid-19 yang hingga kini belum reda.
“ Mari kita patuhi anjuran pemerintah untuk tidak mudik lebaran untuk mencegah penularan virus covid-19 dan tetap patuhi protocol kesehatan meskipun sudah ada program vaksinasi , “ pungkasnya. (Mam)