Banyuwangi- Operasi Lilin Semeru 2021 untuk mengamankan Natal dan Tahun Baru (Nataru) dimulai hari ini, Kamis (23/12/2021) hingga tanggal 2 Januari 2022 mendatang. Anggota TNI, Polri, dan pemerintah dilibatkan dalam operasi ini.
Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani mengatakan, Nataru tahun ini digelar dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Tidak boleh ada event atau kegiatan yang berpotensi menimbulkan kerumunan.
“Selama Nataru, kami harap masyarakat bisa mendukung kebijakan pemerintah dalam memerangi Covid-19. Karena masih dalam situasi pandemi, maka perlu kesadaran bersama melaksanakan kegiatan dalam keadaan yang penuh dengan keprihatinan,” ujar Ipuk usai Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Semeru di area parkir ASDP Ketapang, Banyuwangi.
Kapolresta Banyuwangi, AKBP Nasrun Pasaribu menyampaikan, kepolisian akan melakukan pengendalian ketat selama Nataru. Mencegah terjadinya aktivitas konvoi maupun kerumunan selama Nataru.
“Kita akan melakukan pengamanan dan pengendalian ketat di titik-titik strategis seperti di alun-alun, tempat wisata, perhotelan dan pusat perbelanjaan. Ini untuk memastikan tidak adanya aktivitas yang memicu penularan Covid-19,” kata Nasrun.
Dalam Operasi Lilin tahun ini, kata Nasrun, sebanyak 1.720 personel dilibatkan, baik itu dari TNI-Polri dan juga stakeholder pendukung lainnya.
“Sama dengan tahun-tahun sebelumnya kami juga menyiagakan sniper. Seluruhnya sudah dipersiapkan,” ujarnya.
Untuk optimalisasi pengamanan, polisi juga mendirikan pos penjagaan dan kesehatan. Sedikitnya ada 25 pos yang tersebar di wilayah Kabupaten Banyuwangi.
“Salah satunya di ASDP Ketapang ini. Ada pos pelayanan kesehatan dan penjagaan, sehingga dapat memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat selama Nataru,” pungkasnya.
Di kesempatan yang sama, Dandim 0825 Banyuwangi, Letkol Kav Eko Julianto Ramadan menyatakan siap membantu jalannya aktivitas pengamanan selama Nataru.
“Dari awal hingga kegiatan Nataru selesai, kita akan siap membantu. Apapun yang dibutuhkan polres kita akan siap membantu. Baik itu personel maupun peralatan, kita siap. Koramil, Babinsa kita siagakan di wilayah masing-masing,” katanya.
Senada juga disampaikan Danlanal Banyuwangi, Letkol Laut (P) Ansori, pihaknya siap bersinergi mengamankan Nataru, khususnya di Pelabuhan Penyeberangan ASDP Ketapang, sebagai akses keluar dan masuknya ke Banyuwangi.
“Baik personel maupun peralatan kita siapkan. Ada empat Patkamla dan dua KAL yakni KAL Tabuhan dan Rajegwesi yang kita siagakan,” pungkasnya. (mam)