Diperkirakan Kebocoran PAD Sektor Wisata Mencapai 50 %

BONDOWOSO – Abdul Majid juru bicara Fraksi Grindra Nasdem (Ganas) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bondowoso angkat bicara terkait kebocoran Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor wisata diperkirakan mencapai 50 persen.

Menurut Majid pemicu kebocoran tersebut dinilai kurang seriusnya perhatian yang dilakukan oleh dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga.

“Saya beri contoh misalnya dikawasan ijen, tepat kawang wurung. Disana ada fakta yang sangat mengenaskan yang saat ini belum terelaborasi dengan baik, masalah pendapatan dari retribusi. Pengola disana bukan tim yang terkoordinir dengan baik. Artinya, disana ada person yang  memainkan, mengambil keuntungan secara pribadi,Jelas Majid setelah membacakan pandangan umum fraksi Ganas pada sidang paripurna , di Gedung DPRD Bondowoso ,Selasa (22/1/2019).

Kebocoran PAD disektor wisata kata Majid, bukan hanya terjadi disatu titik. Hampir semua titik yang menjadi objek wisata terjadi kebocoran yang sama.

Selain Majid mengklaem sistem penarikan retribusi yang carut marut, diduga ada indikasi pembiaran yang dilakukan oleh dinas terkait. Sehingga, merugikan pendapatan daerah dari sektor wisata.

Majid juga mengungkap bahwa Kebocoroan PAD dari sektor wisata tidak sesuai nilai investasi yang diberikan oleh pemerintah daerah . Data yang diterima oleh DPRD, total pendapatan dari sektor wisata sekira 93 Juta keseluruhan. Sedangkan, investasi yang telah dikucurkan oleh pemerintah daerah untuk membenahi sektor wisata sebesar 2,5 miliar.

“Investasi yang diberikan tidak sebanding dengan pendapatan,” pungkasnya

Related posts

Tindaklanjuti Rekomendasi KASN  Pemkab Bondowoso Tata Ulang Ratusan ASN

Jaga Stabilitas Produksi Pangan,PJ Bupati Bondowoso Naik Red R4 Coba Olah Lahan Ketela Pohon

PJ Sekda Tegaskan ,Jika Anggaran Sesuai Regulasi Pasti Dieksekusi