Beranda Politik & Pemerintahan Gratiskan Tol ,Jokowi : Itu Permintaan Tokoh Masyarakat dan Kyai

Gratiskan Tol ,Jokowi : Itu Permintaan Tokoh Masyarakat dan Kyai

0
Dark Green and White Elegant Ramadan Kareem Banner Landscape_20250228_205012_0000

JAKARTA – Forum Advokat Rantau (Fara) melaporkan calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) lantaran menduga adanya pelanggaran pemilu terkait kebijakan Jokowi sebagai petahana yang menggratiskan fasilitas jembatan Suramadu.
Menanggapi hal itu, Jokowi memaparkan bahwa kebijakan penggratisan jembatan Suramadu telah melalui proses yang panjang dengan pembahasan yang dilakukan cukup lama.
“Ada proses sebelumnya pembebasan sepeda motor, itu atas permintaan tokoh masyarakat dan agama. Kiai di Madura dari Ikatan Keluarga Madura juga menyampaikan hal yang sama,” kata Jokowi di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (30/10/2018).
Kepala Negara menjelaskan, pada awalnya masyarakat Madura juga memprotes tarif tol di jembatan Suramadu yang dinilai sangat mahal pada 2016. Kemudian, pemerintah memotong 50% tarif tol.
Jokowi melanjutkan, jembatan Suramadu akhirnya digratiskan pada 2018 lantaran pemerintah menilai belum adanya pergerakan ekonomi yang kelihatan setelah adanya pembangunan infrastruktur tersebut.
“Kami harapkan pembangunan beri dampak. Kalau memberatkan untuk apa. Kemiskinan di Sidoarjo, Surabaya, Gresik sampai 6 hingga 7 persen. (Sementara) Madura 16 hingga 24 persen,” imbuhnya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu berharap, kebijakan penggratisan tol di sana memberikan rasa keadilan dengan menekan angka kemiskinan bagi warga Madura.
Jokowi kemudian menggubah Suramadu menjadi jembatan biasa. Apalagi, pembangunan tol di sana juga bukan investasi dari BUMN atau pihak swasta.
“Ini beda, dari APBN. Sehingga saat itu kami sampaikan jembatan Suramadu biasa bisa dipakai kita semua khususnya Jatim, dan Madura,” sambung Jokowi.
Foto: Biro Pers Setpres
Presiden memastikan telah mengingatkan agar para tokoh agama tidak mengacungkan jarinya saat dirinya meninjau jembatan Suramadu sebelum diputuskan untuk digratiskan.
“Bahwa saat kami jembatan biasa kanan kiri ada kiai dan acungkan jari juga sudah saya ingatkan saat itu tidak usah. Beda kalau saya suruh. Justru saya ingatkan. Jangan di balik-balik,” tutupnya.(qlh)

Krem dan Hijau Modern Tahun Baru Islam Instagram Post_20250227_075554_0000
Krem dan Hijau Modern Tahun Baru Islam Instagram Post_20250227_082913_0000
Krem dan Hijau Modern Tahun Baru Islam Instagram Post_20250227_092704_0000
Krem dan Hijau Modern Tahun Baru Islam Instagram Post_20250225_134539_0000
Krem dan Hijau Modern Tahun Baru Islam Instagram Post_20250225_135853_0000
Krem dan Hijau Modern Tahun Baru Islam Instagram Post_20250225_140746_0000
Krem dan Hijau Modern Tahun Baru Islam Instagram Post_20250225_132249_0000
Krem dan Hijau Modern Tahun Baru Islam Instagram Post_20250225_142157_0000
Krem dan Hijau Modern Tahun Baru Islam Instagram Post_20250225_130816_0000
Krem dan Hijau Modern Tahun Baru Islam Instagram Post_20250227_080046_0000
Krem dan Hijau Modern Tahun Baru Islam Instagram Post_20250227_080934_0000
Krem dan Hijau Modern Tahun Baru Islam Instagram Post_20250227_081642_0000
Krem dan Hijau Modern Tahun Baru Islam Instagram Post_20250226_162401_0000
Krem dan Hijau Modern Tahun Baru Islam Instagram Post_20250228_115807_0000

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini