Banyuwangi – Pelaksanaan qurban pada hari raya Idul Adha di SMP Negeri 2 Purwoharjo yang jatuh pada hari Minggu, 11 Agustus tahun ini sangat sukses dan patut dibanggakan.
Lantaran guru – guru dan siswa – siswa di sekolah ini, dibawah pimpinan Bapak Iriyanto ,SPd menerapkan semacam filsafat yang diambil dari keroto basa ( bahasa Jawa ) guru, digugu lan ditiru. Maksudnya sukses qurban tahun ini diawali kegiatan arisan guru – guru. Sejumlah 18 orang guru dibagi menjadi 3 kelompok yang berarti tiap kelompok 6 orang. Dalam 3 tahun, 6 orang ini bisa mewujudkan 1 Sapi jenis sapi Bali senilai Rp 18 juta. Sedang guru – guru lain yang tidak ikut arisan sebab satu dan lain hal bisa mewujudkan 1 ekor kambing untuk korban, dan 3 ekor kambing lagi berasal dari gotong royong para siswa.
Penyembelihan lembu dan kambing tersebut dilakukan di sekolah setelah sholat Ied yakni sekitar pukul 08.00 WIB. Susanto yang mewakili panitia mengharapkan agar pelaksanaan qurban di tahun depan bisa bertambah, dengan prinsip bahwa kegiatan semacam ini guna mengajari anak – anak para siswa untuk berbagi kepada para fakir miskin dan anak yatim-piatu. Selain korban dibagikan kepada segenap siswa juga dibagikan kepada warga sekitar sekolah yang berjumlah sekitar 200 orang.
Iriyanto selaku Kepala Sekolah menyampaikan bahwa kegiatan-kegiatan semacam ini utamanya guna membangkitkan semangat mendekat kepada Allah SWT, membuat empati kita kepada orang lain, sehingga ketika ada orang miskin, hati kita tersentuh yang lahir dari memaknai korban ini. Disamping guna memupuk semangat untuk lebih meningkatkan rasa keimanan kita. (reny/mas ari hidayat)
