Bondowoso – Sekretaris Daerah (Sekda) Bondowoso Jawa Timur , Syaifullah melakukan Inspeksi Mendadak (SIDAK ) ke kantor Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS ) Kesehatan Bondowoso
Menurut Sekda ada tiga persoalan ,yang pertama BPJS ketika memberikan pelayanan kepada masyarakat ternyata menjadi viral hingga antri karena dikabarkan pendataan ulang padahal itu tidak bener.
” Saya sudah diskusi dan hari ini saya minta kepala BPJS apa yang viral dimasyarakat terkait BPJS harus diselesaikan,bahwa sekarang ada pendataan ulang sehingga mereka berbondon-g bondong ,harus ada penjelasan tentang hala tersebut,”Jelasnya usai melakukan sidak,Kamis 28/11/2019.
Dijelaska ,masalah yang kedua pelayanan di masyarakat tidak memungkinkan all out karena mobil hanya satu.Sementara yang ketiga adalah kemampuan sistem hanya bisa mengcover 200 perhari.
“Informasi ini yang harus kita selesaikan bahwa tidak bener BPJS ini mengalami penghentian dan pendataan ulang sehingga masyarakat berbondong bondong. Oleh karena itu saya berikan solusi saya minta kepada pak camat kepada kepala desa dan tokoh masyarakat memberikan informasi kepada masyarakat bahwa BPJS tetap melayani ,”imbuhnya.
Sekda mengaku bahwa melihat juga ada pakai tiket, ada mengkoordinir ,” Kasihan masyarakat sudah sepuh(tua-red) antri berdiri ada yang mulai jam 5 pagi, saya bilang sama kepala BPJS kita harus menyelesaikan duduk bersama nanti kepala BPJS, Saya ,Dinkes ,kita carikan solusi tempat yang lain jika disana tidak memungkinkan pindah,”tegasnya.
Untuk bantuan tenaga bisa Siswa SMK yang PKL,Bisa jadi relawan “,Insyaallah kita selesaikan jangan sampai masyarakat direpotkan, katanya pak presiden negara harus hadir dalam menyelesaikan insyaallah terus kita bergerak, dengan pemdataan dari tingkat desa,kecamatan dan dijadwal harinya, insyaallah kita cari jalan keluar,,”mbuhnya.
Ditanya adanya pungli pengurusan BPJS untuk mempermudah pemgurusan Sekda menjawab ,” Bukan hanya di BPJS, peluang- peluang seperti itu ada di mana -mana ,terus kita cari dan kita diselesaikan dengan baik ,ya kalau dinasehati tetap ya saya minta pada Kepala BPJS untuk memberikan sanksi yang tegas ,banyaklah yang harus kita perbaiki yang bermain -main dalam pelayanan .Apalagi Bupati kemarin sudah dapat penghargaan pelayanan publik dan Bupati tadi pagi telepon ini harus menjadi motivasi kepada pak sekda dan jajarannya berikan yang terbaik transparan memberikan semua yang terbaik untuk masyarakat,”pungkasnya
