Beranda Lensa Nusantara Relawan Jokowi-Ma'ruf Amin Beri Bantuan Logistik dan Doa Bersama Untuk Korban Tsunami...

Relawan Jokowi-Ma'ruf Amin Beri Bantuan Logistik dan Doa Bersama Untuk Korban Tsunami Selat Sunda

IMG-20250408-WA0090

JAKARTA – Penyaluran bantuan logistik menjadi salah satu hal yang banyak diharapkan korban tsunami Selat Sunda.

Soelianto Rusli Ketua Umum Bara Baja (Barisan Relawan Bhinika Jaya, tidak menutup mata dengan peristiwa tsunami di Selar Sunda.

Senin,24/13/2018 sebagai bentuj kepedulian bantuan logistik segera didistribusikan bersama pengurus dan anggota DPP Bara Baja ,menurutnya warga yang mengalami bencana acap kali kesulitan mendapatkan pasokan makanan dan minuman. 

” Tsunami merupakan bencana paling buruk di antara bencana alam lainnya. menyaksikan tornado, badai, dan bencana alam lainnya yang berbeda. Tapi tsunami adalah yang terburuk,kita sudah terbiasa dengan kegiatan sosial,tempo hari juga ke Lombok dan Palu ,saya bersama teman-teman Bara Baja juga mengantar langsung ligistik ,apa lagi ini dekat,ya pasti lah kita bantu,Bara Baja Peduli masyarakqt Indonesia,”jelasnya.

Selain batuan logistik dari Relawan Bara Baja ratusan relawan pendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Joko Widodo dan KH Ma’ruf Amin, yang tergabung dalam Gerakan Jaga Indonesia (GJI) menggelar acara do’a bersama untuk masyarakat Banten dan Lampung Selatan yang menjadi korban tsunami akibat erupsi Gunung Anak Krakatau, pada Sabtu 22 Desember malam.

Ketua Umum GJI, Boedi Djarot mengatakan, dilakukannya kegiatan doa bersama ini lantaran merasa tersentak adanya kejadian bencana alam yang telah merenggut ratusan korban jiwa.

“Siapa yang tidak tersentak hatinya karena musibah tsunami Selat Sunda yang telah menewaskan ratusan saudara-saudara kita dan meluluhlantakkan bangunan maupun tempat tinggal mereka. Kita berduka, Indonesia menangis,” ujar Djarot di Rumah Aspirasi Rakyat, Jalan Proklamasi Nomor 46, Menteng, Jakarta Pusat, pada Senin (24/12/2018).

Doa bersama ini dihadiri oleh umat lintas agama di Indonesia. Ia berharap, para korban yang meninggal dunia ditempatkan di tempat terbaik di sisinya. Sedangkan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan kekuatan untuk bangkit kembali.

“Kebetulan malam ini bertepatan dengan Misa Natal. Selain umat Kristiani, doa bersama juga dihadiri oleh umat lintas agama. Di tengah keberagaman ini kita tunjukkan bahwa Indonesia satu, kita bersaudara. Apa yang dirasakan oleh saudara kita di Banten dan Lampung Selatan, juga kita rasakan,” kata Boedi Djarot

“Oleh sebab itu, saya mengajak kita semua agar marilah senantiasa menjaga kerukunan antar umat beragama, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Keberagaman ini menjadikan kita sebagai bangsa yang besar,” tambahnya

Sebagai informasi, data sementara dampak bencana tsunami Selat Sunda hingga Senin (24/12/2018) pukul 17.00 WIB, tercatat 373 orang meninggal dunia, 1.459 orang luka-luka, 128 orang hilang, dan 5.665 orang mengungsi.

Kerugian fisik akibat tsunami meliputi 681 unit rumah rusak, 69 unit hotel dan villa rusak, 420 unit perahu dan kapal rusak, 60 unit warung dan toko rusak serta puluhan kendaraan juga mengalami hal yang sama.

1744129950993

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini