JEMBER- Test Kesegaran Jasmani merupakan bagian dari kesejahteraan dan
moril, disamping dalam rangka mengukur standart jasmani prajurit,
sehingga dilakukan secara rutin setiap 6 bulan sekali bagi prajurit
TNI yang masih aktif dinasnya, dengan materi lari, Pull Up, Push Up,
Site Up, Satle Run, Longes dan renang yang dilaksanakan di lapangan
semapta Yonif Raider 509/9/2 Kostrad.
Dari masing-masing materi lari standartnya dalam 12 menit jarak
tempuhnya 3200 meter, kemudian pull up, site up, push up, sutle run,
longes serta renang,masing-masing ada standartnya disesuaikan dengan
usia serta kondisi kesehatan personel itu sendiri, sehingga
masing-masing personel sebelum.melaksanakan kegiatan semapta dilakukan tensi darah, bagi yang tensi darahnya normal mereka diijinkan untuk mengikuti kegiatan , namun bagi yang tensi darahnya tinggi disarankan atau dilarang untuk mengikuti test kesegaran jasmani tersebut.
Sehingga dalam setiap test kesegaran Jasmani disamping dilakukan oleh
Tim Jasmani dari Korem 083/Bdj juga ada Tim Kesehatan yang dipimpin
langsung oleh dr Fransica Halim dari Rumkit TK III Jember,
menurutnya apabila tensi darahnya tinggi tidak disaran untuk
melakukan latihan berat, ditakut akan memperparah kerja jantung yang
berakibat serangan jantung, pingsan dan resiko lainnya yang sangat
membahayakan jiwa personel itu sendiri.
Kegiatan Test Kesegaran Jasmani tersebut dilakukan selama 2 hari yaitu
hari ini Kamis 25/04/2019 dan Jum’at 26/04/2019 yang diikuti oleh
Personel Kodim 0824/Jember, Dinas Jajaran, Perwira pertama (Pama)
Kodim 0821 dan pada gelombang pertama tadi diikuti oleh 320 orang
personel militer, dan sisa personel yang belum diberikan kesempatan
pada hari berikutnya.
Hadir turut melkakukan pengawasan diantaranya Komandan Kodim
0824/Jember Letkol Inf Arif Munawar, Kasdim 0824 Mayor Inf Sampak,
pada kesempatan tersebut saat kami wawancarai Letkol Inf Arif Munawar
menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang
dilaksanakan oleh personel dalam setiap semester.
Yang bertujuan untuk mengevaluasi dan mengetahui kemampuan jasmani
prajurit, dalam mendukung pelaksnaan tugas, termasuk personel yang ada
di Komando Kewilayahan seperti Kodim 0824 ini meskipun sudah hampir
pensiun, mereka diwajibkan mengikuti test kesemaptaan jasmani ini.
Tegas Letkol Inf Arif Munawar. (Siswandi)
