Bondowoso – Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Bondowoso gandeng Pemerintah Desa Tegal Pasir gelar Ngaji Kebangsaan ,Minggu 19 Mei 2019 di rumah kepala Desa Tegal Pasir.
Fathorrasi Ketua Cabang PMII Bondowoso Juga menyampaikan, kalau kegiatan ngaji Kebangsaan ini akan dilakukan secara berkala di Beberapa Desa yang lain.
” Acara Ngaji Kebangsaan ini menjadi agenda yang akan dilaksanakan Secara berkelanjutan dari desa ke desa di kabupaten Bondowoso”. ungkapnya .
Dijelaskan bahwa oleh pemuda yang biasa di panggil cak Oji tersebut, juga Mengharap Pemuda Pemudi hari Ini bisa menjadi Perlopor perubahan yang lebih baik baik desanya.
” Semoga Dengan diadakannya Acara ngaji kebangsaan ini, pemuda pemudi desa Tegal Pasir mampu menjadi pelopor perubahan yang lebih baik untuk desa,”tegasnya.
Ditempat yang sama Naufal Kawakib sebagai pemateri menyampaikan pentingnya membangun mental yang baik pemuda Desa dalam membangun desa.
“Pentingnya pemuda dalam ikut serta menjadi pribadi yang sadar teknologi, untuk mengisi Perkembangan Revolusi industri 4.0.Pemuda Desa juga harus sadar Teknologi masa kini, untuk bisa berdaptasi dengan perkembangan Revolusi industri 4.0,”ujar Pria lulusan Universitas Islam Malang tersebut.
Sementara itu Kepala Desa Tegal Pasir,Sujono Efendi mengatakan, kegiatan tersebut dimaksudkan untuk menggugah semangat pemuda desa agar sadar akan pentingnya Nasionalisme.
“Acara ini sangat luar bisa untuk menggugah semangat pemuda desa agar memiliki kesadaran akan pentingnya nasionalisme,” tukasnya.
Acara ngaji kebangsaan ini juga kata dia, dimaksudkan untuk menangkal arus Radikalisme yang marak berkembang. Kepala Desa yang juga mantan aktivis mahasiswa tersebut mengaku tepat menggandeng PMII dalam Ngaji Kebansaan Tersebut.
” Ini langkah tepat bagi pemerintah desa Tegal Pasir yang bekerjasama dengan PMII untuk menangkal arus Radikalisme hari ini,” imbuhnya.
Kepala desa Yang terbilang muda tersebut menegaskan kalau PMII adalah Organisasi yang memperjuangakan Islam Ahlussunnah Waljamaah.
“PMII ini merupakan organisasi yang lahir dari NU dan masih konsisten memperjuangkan Islam ahlussunnah Waljamaah” pungkasnya.
