Beranda Lensa Nusantara Menuju Mojokerto Smart City Pemkot Akan Lakukan Pendampingan Intensif Bersama Kemkominfo

Menuju Mojokerto Smart City Pemkot Akan Lakukan Pendampingan Intensif Bersama Kemkominfo

IMG-20250408-WA0090

 

MOJOKERTO – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto Santi Ratnaning Tias menjelaskan bahwa program Gerakan Menuju Kota Cerdas (Smart City) Pemerintah Kota Mojokerto akan mendapatkan pendampingan secara intensif.

Santi menjelaskan Bimbingan Teknis penyusunan Rencana Induk (Masterplan) Smart City Kota Mojokerto,merupakan pertukaran data dan legal software menggunakan Free and Open Source Software (FOSS) antar Organisasi Perangkat Daerah.

“Kedepan pendampingan ini akan berupa Bimbingan Teknis penyusunan Rencana Induk (Masterplan) Smart City Kota Mojokerto, pertukaran data dan legal software menggunakan Free and Open Source Software (FOSS) antar Organisasi Perangkat Daerah serta sosialisasi dan Focus Group Discussion (FGD) Gerakan Menuju Smart City,”jelasnya,Kamis 21/04/2022.

Hal ini menurutnya, karena tahun 2022 Kota Mojokerto menjadi salah satu dari 50 daerah yang terpilih dalam program Gerakan Menuju Kota Smart City dari Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.

Dimana Gerakan ini ditujukan untuk memaksimalkan pemanfaatan Teknologi informasi dan komunikasi dalam ekosistem smart city.

Mantan Sekretaris Dinas Pendidikan Pemkot Mojokerto ini menambahkan, bahwa bimtek akan dilakukan selama beberapa kali dengan focus yang berbeda-beda.

“Bimtek pertama akan fokus pada konsolidasi Tim Penyusun Masterplan Smart City dengan Tim Pelaksana Smart City serta analisis strategis Smart City, Bimtek kedua berfokus pada perumusan program pembangunan Smart City. Yang akan berlanjut pada finalisasi peta jalan pembangunan Smart City pada bimtek ketiga. Kemudian bimtek keempat atau yang terakhir akan berfokus pada finalisasi dan konfirmasi ulang seluruh program serta rencana aksi pembangunan Smart City dan program unggulan/Quick Win,”paparnya.

Untuk menuju Kota Mojokerto Smart City Kadis Kominfo ini mengatakan, bahwa akan dibentuk Dewan Smart City yang diketuai oleh wali kota dan beranggotakan semua kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan pakar smart city dari kalangan akademisi.

“Kedepan juga akan dibentuk Tim Pelaksana Smart City yang diketuai oleh Kepala Dinas yang membidangi Perencanaan dan Pembangunan Daerah, atau Kepala Dinas yang membidangi Komunikasi dan Informatika, dengan anggota yang terdiri dari perwakilan pejabat dan staf pelaksana dari semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD),”tegasnya.

Menyampaikan harapan Wali Kota Ika Puspitasari, Santi mengungkapkan bahwa dengan adanya pendampingan dari Kemkominfo dapat mempercepat pembentukan Kota Mojokerto Smart City, sehingga dapat memberikan pelayanan yang lebih baik bagi warga Kota Mojokerto.

1744129950993