Bondowoso, Bertempat di Alun – Alun RBA (Raden Bagus Asra) Kironggo Kel. Kota Kulon Kec/Kab. Bondowoso telah dilaksanakan kegiatan Upacara HUT KORPRI Ke 48 Tahun 2019 dengan tema “KORPRI BERKARYA, MELAYANI DAN MENYATUKAN BANGSA” dan Peringatan Tragedi Gerbong Maut tahun 2019 dengan tema “MENGENANG MASA LALU, MEMBANGUN MASA DEPAN UNTUK MEWUJUDKAN BONDOWOSO MELESAT”, Kamis (28/11).
Hadir dalam acara tersebut Sekda Kab. Bondowoso Saifullah, SE.,M.Si., Kasdim 0822/Bondowoso Mayor Inf Irawan Setyadi, S.H., Kabag Sunda Polres Bondowoso Kompol Susiyanto, SH dan Kasat Pol PP Bondowoso Aries Agung Sungkowo, SH, serta Jajaran Kepala OPD dan Camat Kab. Bondowoso.
Dalam singkat amanat Inspektur Upacara membacakan, “Pada Hari Ini Kita Dapat Melaksanakan Upacara Bendera Peringatan Tragedi Gerbong Maut 23 November 1947 Dan Hut Ke-48 Korpri Tahun 2019 Dalam Keadaan Sehat Walafiat.
Shalawat Serta Salam Semoga Senantiasa Tercurah Kepada Nabi Besar Muhammad Saw, Keluarga Dan Sahabat. Semoga Dengan Selalu Bersholawat Kita Termasuk Ke Dalam Golongan Orang-Orang Yang Mendapat Syafaat Dari Beliau Di Yaumil Akhir Kelak Aamiin.
Bulan November Adalah Bulan Yang Penuh Dengan Nilai-Nilai Kepahlawanan. Di Bulan Ini Ingatan Kolektif Bangsa Akan Tertuju Pada Keberanian, Semangat Pantang Menyerah Serta Pengorbanan Tanpa Pamrih Para Pahlawan Yang Telah Gugur Mendahului Kita.
Upacara Peringatan Tragedi Gerbong Maut Ini Bukanlah Semata-Mata Sebuah Upacara Saja Namun Harus Sarat Makna Sehingga Dapat Menggali Dan Memunculkan Semangat Baru Dalam Nilai-Nilai Kepahlawanan Dalam Kehidupan Sehari-Hari.
Tragedi Gerbong Maut 23 November 1947 Yang Kita Peringati Hari Ini Adalah Peristiwa Yang Jauh Dari Rasa Perikemanusiaan Yang Dilakukan Oleh Penjajah Kepada Para Pahlawan Bondowoso Yang Ditangkap Dan Ditahan Di Dalam Gerbong Kereta Api Tertutup Dan Pengap Untuk Di Bawa Ke Stasiun Wonokromo Surabaya.
72 Tahun Peristiwa Ini Telah Berlalu Namun Tidak Akan Pernah Kita Lupakan. Semangat Juang Dan Pantang Menyerah Yang Dimiliki Oleh Para Pahlawan Harus Terus Kita Teladani Dan Kita Miliki Untuk Kemudian Kita Gunakan Dalam Membangun Negeri Khususnya Membangun Bondowoso Yang Kita Cintai Ini.
inilah Makna Dari Tema Upacara Peringatan Tragedi Gerbong Maut Kali Ini Yakni : Mengenang Masa Lalu, Membangun Masa Depan Untuk Mewujudkan Bondowoso Melesat. Karena Pada Hakekatnya Setiap Perjuangan Ada Hasilnya Namun Tidak Ada Kata Akhir Untuk Berjuang. Setiap Etape Perjuangan Berlanjut Pada Etape Perjuangan Selanjutnya Sesuai Tuntutan Lingkungan Strategis. Maka Dari Itu, Peringatan Tragedi Gerbong Maut Ini Hendaknya Melahirkan Ide Dan Gagasan Mentransformasikan Semangat Pahlawan Menjadi Keuletan Dalam Melaksanakan Pembangunan. Tanamkan Dalam Hati Kita Untuk Membangun Negeri Sesuai Dengan Tugas Dan Peran Kita Masing-Masing.
48 Tahun Sudah Korpri Beserta Seluruh Jajaran Aparatur Sipil Negara Telah Memberikan Kontribusi Besar Dalam Pembangunan Dan Menjadi Salah Satu Pengikat Dalam Memperkokoh Persaudaraan Dan Persatuan Dalam Keberagaman. Oleh Karena Itu, Pada Kesempatan Yang Berbahagia Ini, Saya Mengucapkan Terima Kasih Dan Apresiasi Kepada Seluruh Aparatur Sipil Negara Khususnya Asn Kabupaten Bondowoso Yang Telah Memberikan Pengabdian Kepada Bangsa Dan Negara Serta Daerah Baik Tenaga Maupun Pikiran Di Semua Sektor Dan Semua Level Pemerintahan. Juga Apresiasi Sebesar-Besarnya Untuk Para Asn Yang Bertugas Di Daerah-Daerah Pelosok Yang Bekerja Dengan Penuh Dedikasi Dengan Segala Keterbatasan Yang Dihadapi.
Tidak Lupa Melalui Momentum Ini Saya Mengajak Kepada Kita Semua Untuk Terus Meningkatkan Kinerja Utamanya Di Bidang Pelayanan Publik Dan Memantapkan Netralitas. Tingkatkan Terus Soliditas Dan Solidaritas Sebagai Bekal Untuk Menjalankan Tugas Pemerintahan Yang Semakin Banyak Tantangan Dan Kompleks. Perkuat Jiwa Korsa Serta Terus Junjung Tinggi Panca Prasetya Korpri. Tingkatkan Kinerja Dan Profesionalitas Dalam Memberikan Pelayanan Kepada Masyarakat Untuk Mewujudkan Bondowoso Melesat”
