JAKARTA – Indonesia menyapu bersih perebutan medali emas cabang olahraga (cabor) pencak silat yang diperebutkan hari ini, Senin (27/8/2018). Emas terakhir dipastikan Abdul Malik yang tampil di nomor tanding kelas B (50-55 kg) putra yang berlangsung di Padepokan Pencak Silat, Taman Mini Indonesia Indah.
Abdul memastikan emas kedelapan dari cabor pencak silat setelah mengalahkan wakil Malaysia, Muhammad Faizul M Nasir dengan skor telak 5-0. Kemenangan Abdul pun membuat Indonesia mengoleksi 20 emas di ajang Asian Games 2018.
Jalannya pertandingan antara Abdul melawan Faizul sendiri tidak begitu panas seperti halnya pertarungan Indonesia vs Malaysia sebelumnya. Kedua pesilat tak banyak mengumbar serangan sejak babak pertama hingga kedua. Akan tetapi hingga babak kedua, Abdul unggul 5-0.
Pada awal babak ketiga, pertandingan juga tidak berjalan menarik. Kedua pesilat lebih banyak menunggu. Akan tetapi, pada akhirnya Abdul memastikan diri meraih emas setelah menang 5-0 dan mengamankan seluruh medali emas dari cabor pencak silat yang diperebutkan hari ini.
Sebelumnya, Indonesia telah memborong tujuh medali emas yang diperebutkan pada hari ini. Ketujuh emas itu datang dari tiga nomor seni dan empat nomor tanding. Tak hanya itu, raihan emas dari pencak silat pun membuat Indonesia sudah melampaui target emas di Asian Games yang membidik 16 emas.
Cabor pencak silat masih akan memperebutkan delapan medali emas tersisa di Asian Games 2018. Kedelapan emas itu akan berlanjut pada Rabu 29 Agustus 2018 di tempat yang sama. Indonesia masih menyisakan enam wakil tersisa dan berpeluang menggeruk emas di cabor pencak silat.(Ram)
