Bondowoso – Bupati Bondowoso KH. Salwa Arifin melepas 121 Atlet dan pendamping Kontingen Kabupaten Bondowoso untuk berlaga di even Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim VI tahun 2019 di 4 Kabupaten, Gersik,Lamongan,Tuban dan Bojonegoro hingga 13 Juli mendatang.
Bupati berpesan pada kontingen Bondowoso menjaga nama baik Bondowoso, selama pelaksanaan untuk tetap menjaga kesiapan mental, serta kesiapan fisik.
“Sebagai orang-orang terpilih sebagai duta olahraga yang akan dipertandingkan ,jaga sikap dan prilaku yang baik,tunjukkan hormat menghormati sesama kontingen dengan mengedepankan kesetia kawanan,’ harap Bupati,di Pendopo,Selasa 02/07/2019.
Baca Juga :
- Dugaan Korupsi Hibah Ternak di Banyuwangi, JPKP Jatim Lapor ke Kejari
- Pansel Umumkan Hasil Asesmen JPTP Bondowoso, Semua Peserta Lanjut Tahapan Akhir
- Bupati Mantu ,Pendopo RBA Bondowoso Disulap Jadi Tempat Resepsi Pernikahan 179 Pasangan Isbat Nikah
- Pemkab Bondowoso Apresiasi Duta Generasi Berencana 2025, Wujudkan Generasi Unggul
- Penyediaan Ruang Bagi PKL Tanpa Mengubah Fungsi Alun-Alun Bondowoso Sebagai RTH Akan Jadi Pijakan Utama Revitalisasi
Menurut Bupati kepercayaan yang diberikan kepada anggota kontingen adalah kepercayaan masyarakat Bondowoso atas kemampuan yang dimilik.
“Laksanakan tugas yang saudara emban dengan penuh dedikasi dan tangung jawab,bulatkan tekad ,satukakan kekuatan ,jaga kesehatan , kuatkan mental,fokuskan fikiran dan berjuang dengan penuh kesungguhan,insyaallah akan dapat kemenangan,”ungkapnya.
Bupati juga berjanji kepada yang mendapat medali emas mendapat 10 juta , perak 5 jutan dan medali perunggu 3 juta,serta untuk para pendamping 3 juta.
Untuk diketahui 110 atlet ini akan berjuang membawa nama harum kontingen Bondowoso di 17 cabang olahraga dengan 11 didampingi .
Ketua Komite Nasional Indonesia ( KONI ) Bondowoso Noer Sucahyo,menyampaikan bahwa pelaksanaan Porprov Jatim dari tanggal 6 hingga 13 Juli 2019.
“Jumlah cabang olah raga yang diikuti oleh kontingen Bondowoso ada 19 dari 40 cabang olahraga yang dilombakan, dengan mengunakan dana APBD,” pungkas pria kelahiran Jember 22 Mei 1956 ini.







