Hadir sebagai pemberi materi diantaranya Danramil 0824/13 Rambipuji Kapten Inf Endro Bawono KH yang memberikan materi wawasan kebangsaan dengan judul “Mengantisipasi Pengaruh Radikalisme Dengan Penguatan Pancasila”.
Pada kesempatan tersebut Kapten Inf Endro Bawono KH mengajak adik-adik pelajar untuk lebih giatan tekun dalam belajar, manfaatkan waktu belajar, waktu sekolah dengan sebaik-baiknya karena adik-adik adalah generasi penerus bangsa yang menentukan nasib Bangsa Indonesia di masa mendatang.
Pancasila adalah Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia yang sudah final dalam arti bahwa Pancasila adalah sebagai satu-satunya idiologi dan pandangan hidup Bangsa Indonesia yang terbukti mampu mempersatukan berbagai kepentingan bangsa, mempersatukan keragaman suku, budaya, agama yang merupakan kekayaan Bangsa Indonesia.
Berbagai tantangan dan kendala yang berupaya menggantikan Pancasila sebagai Dasar Negara pun gagal diantaranya pada tahun 1948 PKI yang mengawali perjuangannya untuk memasukkan faham komunis, kemudian tahun 1965 upaya PKI kembali ingin memaksakan faham komunis dan anti Pancasila telah dapat ditumpas oleh Bangsa Indonesia.
Hal tersebut merupakan bagian dari contoh kekuatan nilai-nilai Pancasila sebagai pandagan hidup, sebagai Dasar Negara Indonesia yang sudah melekat dan mewarnai sendi-sendi kehidupan masyarakat bangsa Indonesia.
Lebih Lanjut Kapten Inf Endro Bawono KH mengajak adik-adik dengan kemajuan tehnologi saat ini untuk mampu menyikapi berbagai berita yang beredar liar disekitar kita, dimedia-media uatamnya media masa yang dijadikan oleh pihak tertentu untuk mengembangkan pengaruh komunisme maupun radikaliseme, kita harus menguatkan diri kita pada pemahaman nilai-nilai luhur Pancasila sebagai Dasar Negara kita.
Menyikapi kegiatan tersebut Komandan Kodim 0824 Jember memberikan apresiasi kepada Koramil jajaran yang bersinergi dengan sekolah-sekolah dalam penguatan Pancasila, hal tersebut tentunya merupakan bagian dari langkah antisipatif terhadap berkembangnya faham radikalisme dan faham lain yang bertentangan dengan Pancasila.
Generasi muda, pelajar adalah salah satu aset bangsa yang patut kita jaga agar tidak mudah terpengaruh oleh faham-faham yang bertentangan dengan Pancasila, ditangan merekalah nantinya nasib bangsa Indonesia, sehingga mereka harus cerdas, berwawasan dan bijak, sehingga perlu terus dibimbing dan dibina dan hal tersebut merupakan tanggung jawab kita semua. (sis24)