Banyuwangi -Warga Dusun Kapelaan, Desa Mangir, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi bergotong royong membuat akses jalan lintas persawahan Ketangi Indah yang ada di Dusun Kapelaan, menghubungkan dari Dusun Kapelaan, Desa Mangir tembus wilayah Desa Gintangan Kecamatan Blimbingsari.
Pengerjaan jalan persawahan sepanjang 1500 meter dengan lebar 2 meter tersebut sudah dilakukan masyarakat Dusun Kapelaan selama 3 kali pertemuan setiap hari Minggu.
Pembuatan jalan persawahan ini sepenuhnya dijalankan secara swadaya dengan sistem gotong royong warga. Dengan adanya jalan persawahan baru ini bisa membantu untuk memudahkan masyarakat Dusun Kapelaan khususnya para petani untuk memperlancar jalannya pertanian, untuk mengangkut hasil panen agar orang-orang petani tidak begitu kesulitan.
Kepala Dusun Kapelaan, Suprapto mengatakan, pembangunan jalan persawahan dilakukan untuk memperlancar jalannya pertanian, supaya orang-orang petani tidak begitu soro.
” Harapannya, perekonomian warga juga akan meningkat. Terima kasih kepada warga Dusun Kapelaan, Desa Mangir yang telah mendukung, membantu, bergotong royong, guyub rukun, kesadaran warga sendiri dalam pembuatan jalan persawahan. Diprediksi empat kali pertemuan lagi sudah selesai. Dengan adanya jalan persawahan diharapkan adanya penahan jalan, drainase, plengsengan harus masuk. Upayanya mengusulkan ke SKPD, melalu Pokir dari Dewan, dan juga usahanya membentuk Pokmas dengan tujuan agar mendapatkan bantuan dan bisa dinikmati oleh masyarakat,” ujarnya kepada media saat ditemui di lokasi, Minggu, 21/03/2021.
Dikatakannya, kegiatan ini juga dilakukan untuk menambah semakin mempererat hubungan antar warga. Semoga kerjasama yang baik dapat terus terjalin, demi terwujudnya lingkungan yang bersih, rapi dan nyaman dengan menanamkan kepada warga rasa sifat gotong royong, guyup rukun.
Sementara Dwi Ainul Hakiki pemuda warga Dusun Kapelaan, Desa Mangir, Kecamatan Rogojampi kepada media menyampaikan, pelebaran jalan ini untuk bisa memajukan perekonomian khususnya di daerah Dusun Kapelaan karena ke depannya Dusun Kapelaan ini untuk perekonomian warga yang ada di Dusun Kapelaan.
” Harapannya, kami dari pemuda bukan hanya dari kalangan tua saja tetapi ada pemuda-pemuda yang ikut terjun langsung di dalamnya. Karena kalau bukan kita siapa lagi, kalau bukan pemuda hari ini siapa lagi. Pemuda Kapelaan sudah solid tetapi untuk memajukan itu kita butuh sistem untuk menggerakkan pemuda,” pungkas Dwi Ainul Hakiki Koordinator Pemuda Dusun Kapelaan. (Reny)